part 36

1K 49 1
                                    

*****
5 hari kemudian.
Paginya setelah mereka bangun mereka pun melakukan aktivitas seperti biasanya nya. Mulai dari shalat berjamaah kemudian mandi.

Setelah itu pun mereka bersarapan.
Yang bersarapan hanyalah anak anaknya. Sedangkan mala dan rakha bersarapan di restoran di samping kantor.

Anak anaknya nya pun bersarapan dengan sepotong roti dengan topping mereka masing-masing.

Setelah itu rakha dan mala pun mengantar anak anaknya, sekaligus ke kantor.

*****
Saat sudah sampai di sekolah rasya dan tasya pun turun sambil mengalami kedua orang tua nya. Setelah itu mereka pun masuk ke sekolah.

Rakha dan mala pun langsung ke kantor. Akhirnya mereka sampai kekantor.

Mereka pun langsung berjalan untuk memasuki ruangan mereka.

*****
Saat sudah berada di dalam kantor, mereka pun menyapa karyawan karyawannya.

Setelah itu mereka pun masuk ke ruangan mereka. Mereka pun langsung menduduki sofa nya.

"Sayang" ujar mala sambil tidur  di paha rakha. "Apa sayang" ujar rakha sambil membelai belai mala.

"Nanti sore kita jalan jalan mau sayang" ujar rakha. "Mau kemana sayang" ujar rakha. "Kemana mana aja boleh sayang" ujar mala.

"Kita ke taman aja terakhir kita pergi sama mama, papa, devi afan dan anak anak juga, boleh sayang" ujar rakha. "Boleh banget sayang" ujar Mala. "Oke sayang nanti sore kita kesana" ujar rakha sambil terus membelai rambut mala.

*****
Tiba tiba pintu ruangan mereka pun terbuka. "Dor, lagi ngapain tuh" ujar sahabat nya serentak. Tenyata sahabat nya lah yang mengejutkan mereka.

"Astagfirullah gue terkejut kali" ujar mala sambil ia merubah posisi nya, duduk. "Seharusnya kalian ucap salam bukan ngagetin" ujar rakha.

"Ia maaf, lo berdua sih asik manja manja" ujar alifa. "Ini kantor loh" ujar vio.

"Lo berdua memang nya gak malu di lihatin banyak karyawan" ujar andryan. "Ya biasa aja sih ya kan kan sayang" ujar rakha. Sementara mala hanya mengangguk sambil tersenyum.

"Ya iyalah Ngapain mereka malu  secara ini kan kantor mereka" ujar
ebi. "Iya juga sih" ujar vio.

"Lo semua kok tau kantor gue disini" ujar rakha. "Ya kita taulah kan devi yang kasih tau" ujar alifa.

"Iya kak, devi yang bilang kantor kak disini tadi" ujar devi. "Tapi gue yang ajakin ke sini, gak papa kan rakh" ujar afan.

"Iya fan gak papa, Yaudah yuk duduk dulu biar enak ngobrol nya" ujar rakha. Mereka semua pun duduk di sofa. Mereka pun mulai berbicara.

"Kita datang ke sini mau ajakin lo berdua ke mall, soalnya kita semua mau ke mall" ujar alifa. "Gimana lo berdua mau ikutan gak" ujar vio.

"Aku mau ikutan, boleh kan sayang" ujar mala sambil menyenderkan kepala nya di bahu rakha. "Ya boleh sayang" ujar rakha.

"Tapi temanin aku ke mall ya sayang" ujar mala. "Iya sayang nya aku" ujar rakha sambil tersenyum.

"Makin hari makin manja aja nih bumil" ujar alifa. Mala hanya tersenyum.

"Rakha, mending lo ikut aja soalnya gue, andryan dan ebi juga ikut kok" ujar afan. "Oke" ujar rakha 

"Tapi sebelum pergi ke mall kita sarapan dulu ya, soal nya gue sama mala belum sarapan, takutnya di sana nanti lupa sarapan lagi, lo semua memang nya udah sarapan" ujar rakha. "Belum sih" ujar mereka serentak.

"Yaudah yuk ke restoran, gue traktir" ujar rakha. "Makasih rakh" ujar semua. Kecuali devi yang menggunakan kata kak rakha.

*****
Akhirnya mereka pun ke restoran samping kantor mala dan rakha.

Di Jodohkan Orang Tua (RAKMAL) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang