Satu bulan kemudian.
Kini kandungan mala sudah berusia 5 bulan. Hari ini ini adalah pernikahan vio dan eby.Ini foto shot ebi dan vio.
Setelah menikah mereka ngobrol ngobrol karena kebetulan para tamu undangan udah pulang.
Alifa pun memberitahu kabar gembira tentang diri nya. "Gue sekarang udah hamil" ujar alifa.
"Kapan lo hamilnya" ujar mala. "Baru aja 1 bulan yang lalu, setelah gue pulang dari acara lo, gue sama andryan pun cek ternyata gue positif hamil" ujar alifa.
"Rakha, gimana istri lo udah ngidam yang aneh aneh belum" ujar andryan. "Belum sih baru ke pengen makan rujak, martabak, dan makanan yang biasanya bumil minta" ujar rakha.
"Pasti beli makanannya di suruh beli jauh jauh kan" ujar andryan. "Enggak sih malahan di suruh beli yang dekat dekat" ujar rakha sambil mengambil kursi untuk mala duduki.
"Sayang, aku juga mau kayak mala di ambilin kursi" ujar alifa." aduh manja nya sih bumil yang satu ini" ujar ebi.
"Bukan manja tapi iri nama nya" ujar andryan. "Ya nih gimana gak iri, lo nya aja gak peka, lihat tuh rakha gak usah di kasih tau langsung ngambil" ujar afan.
"Ya aku ambil" ujar andryan. Andryan pun mengambil kursi untuk alifa duduki. Alifa pun duduk. Mereka pun melanjutkan ngobrol nya.
"Tau gak sih, Istri Gue baru aja hamil udah ngidam aja, ngidamnya sih kelapa tapi gue harus manjat gak boleh orang lain dan juga gak boleh beli" ujar andryan. "Kan nama nya juga ngidam orang hamil" ujar vio.
"Oh ya satu lagi, alifa ngidam nya pengen di beliin martabak, " tiba tiba afan potong "itu mah gampang di mana mana ada" ujar afan.
"Iya sih gampang, tapi gue harus belinya di bogor, gue pun pergi beliin martabak ke bogor, saat gue pulang bawa martabak, ternyata alifa enggak ngidam itu lagi, malahan alifa ngidam lain" ujar andryan
"Mereka mah gak ngerasain gimana hamil" ujar alifa. "Iya tuh, tau nya buat aja, tapi gak mau nerima resiko " ujar vio.
"Yaudah kak vio dan kak ebi kami semua pamit ya "ujar Devi. "Kita juga pamit ya" ujar lainnya. Mereka pun pulang.
Akhirnya mala dan rakha sampai di rumah. "Sayang aku ngidam deh aku mau kamu masak makanan buat aku" ujar mala.
"Itu mah kewajiban aku masak buat kamu karena kamu lagi hamil" ujar rakha. Rakha pun kedapur untuk masak.
Setelah selesai masak rakha langsung menyuapi mala makanan yang ia masak tadi di dapur.
Setelah itu rakha pun membawa mala ke kantor soalnya ada meeting. "Yaudah sekarang kita ke kantor yuk soalnya aku ada meeting" ujar rakha. "Iya sayang, tapi aku ikut ya" ujar mala.
"Iya lah kamu ikut sayang, mana mungkin kamu, aku tinggalin kamu
di rumah, kan kamu lagi hamil" ujar rakha.*****
Mereka pun langsung berangkat menggunakan mobil. Akhirnya pun
mereka sudah sampai di kantor nya.Mala pun di bawa oleh rakha ke ruang meeting nya dan kayak biasanya mala di duduki di kursi nya rakha.
"Bikin Iri ya kita sama pasutri ini" ujar salah satu klien. "Iya nih makin romantis aja ini" ujar klien lain.
"Enak ya jadi bu mala, selalu di jadiin ratu oleh pak rakha" ujar klien. "Iya, Seperti ratu dalam kerajaan" ujar klien lainnya.
Akhirnya pun mereka meeting. Mereka semua setuju dengan kerja sama mereka. Karena kekompakan bos sama karyawan karyawan nya sangat besar.
Setelah selesai rakha meeting pun rakha mengajak mala dan karyawan karyawan nya makan di cafe karena berkat karyawan karyawan nya sekarang klien klien nya menyetujui kerja sama.
"Karena kita kompak pak, bu makanya banyak yang mau kerja sama bareng perusahaan kita" ujar faisal.
"Makasih loh pak, bu atas traktir makan nya" ujar dinda. Mereka pun semua balik ke kantor dan mulai bekerja lagi.
Rakha dan mala pun kembali ke ruangan nya. Untuk melihat hasil laporan meeting tadi.
"Sekarang kita buat lagi proposal yang jelas lagi sehingga banyak peminat, dan kita harus kompak sama karyawan nya, karena itu penyebab utama klien yang mau kerja sama" ujar mala.
"Benar juga kata kamu sayang, berkat kamu masuk kan saran, sekarang sangat banyak klien yang mau kerja sama sama kita" ujar rakha.
*****
Sore pun tiba pekerjaan pun sudah selesai, saatnya mereka pulang. Sebelum pulang rakha mengajak mala ke satu tempat."Aku mau bawa kamu ke suatu tempat, boleh sayang" ujar rakha. "Boleh tapi tempat apa" ujar mala. "Ada deh rahasia" ujar rakha.
Rakha pun langsung pergi menuju tempat itu, ternyata rakha membawa mala ke taman yang sangat asri. Pemandangan nya yang sangat indah dan udaranya yang sejuk.
Mereka pun duduk sebentar untuk menenangkan pikiran dan menghilang kan lelah nya. Setelah beberapa menit mereka duduk, mereka pun langsung pulang.
Sampai di rumah, mereka langsung mandi dan shalat ashar bareng. Setelah itu mereka duduk di halaman nya sambil bicara bicara.
Dan setelah mendengar azan magrib mereka pun shalat magrib bareng dan berdoa, serta sholawat bersama.
Setelah itu pun mereka makan mala yang baru saja rakha masak. Rakha tidak mau mala bantu untuk memasak.
Karena rakha kasian sama mala pasti kalau masak nanti kecapean banget apalagi dia lagi mengandung anaknya rakha.
Setelah masak pun rakha langsung menghidangkan di depan meja makan.
Mala pun mengambil nasi dan lauk pauknya buat rakha. Mala juga mengambil nasi dan lauk pauk buat diri nya sendiri.
"Sini biar aku suapin aja" ujar rakha. "Iya sayang" ujar mala. Rakha pun langsung menyuapi mala.
Setelah selesai, mereka pun shalat isya soal nya udah azan waktu mereka lagi makan. Mereka pun shalat bareng.
Setelah itu pun mereka langsung tidur berdua karena memang hari ini adalah hari yang paling lelah bagi mereka.
Baru saja mereka memejam kan mata nya, mereka pun langsung tertidur nyenyak.
KAMU SEDANG MEMBACA
Di Jodohkan Orang Tua (RAKMAL)
Short StoryKisah cinta yang di jodoh kan Raden Rakha dan Basmallah