"Lah kamu kan jodohku" ucap mahen sambil membalikkan badannya ke arah Haikal dengan tangan kirinya menenteng di pinggang dan tangan satunya membawa Capitan.
"Perasaan gue mintanya spek zayyan Malik deh.kok yg Dateng adudu kek elu" Haikal menyangga dagunya di tangan kanan.
"Gue juga mintanya spek Kyle Jenner. Kenapa yg Dateng si Gopal kek elu. Gue juga bingung" mahen menyilangkan tangannya lalu balik badan memunggungi Haikal.
"Wah rese juga Lo"
"Rese² gini juga jodohlu kal" mahen geleng² kepala. Sungguh sebuah percakapan yang sulit. . . . .
10 menit kemudian..
"Nahh Udah jadiiii.. silahkan dimakan.."
Jeng jeng
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"BWUAHAHAHAHHAHAHAHAHA!!! apaan bgt anjir inii. Telor alien. 😭😭Mana peyang begini, trs mirip bgt sama lu." Haikal bengek sampai dirinya jatuh dari kursi. Kakinya serasa dibuat lemas oleh tingkah mahen.
"Kal😌 maaf bisanya bikin ini doang."
"Hahahahahaha." Haikal bangkit lagi ke kursinya dan masih saja tertawa sama masakan mahen. Haikal makin lemas dibuatnya.. sampai² haikal mengeluarkan air matanya.
"Kal udah kal. Jangan ketawa trs nanti kamu jadi g nafsu makan"
"Hahaha.gue juga bingung kenapa hasilnya jadi begini. Padahal di awal oke oke aja tadi." Mahen menggaruk²tengkuknya yang ga gatel.
"Aaah laperr.. tapi pfftttttt udah ah males makan jadinyaaaa hahahahahahaha" Haikal pergi dari kursinya, ia malah duduk didepan tv dg cemilan di lengannya.
"Loh? Kal g jadi makan???"
"Laper:( cuman kalo makan telor Lo ntar gue ketawa Mulu."
Haikal makin bingung,, karena menunya enak². Jadi bingung pengen semuanya. "Eungm.. banyak yang enak gue bingung"
"Gapapa pesen ajaa"
"Mau ayam McD. Mi ayam??? Eh ayam geprek ding?? Bakso telor juga enakk, eh seblak???"
"Haha Bingung ya? Pelan² aja milihnya, kamu pengen makan apa?"mata mahen terus menatap Haikal yg sedang bingung memilih gofoodny. Lucuu
"Iyaaa... Gue pengen makan makanan yang slurrppp slurrppp gituu intinyaaa. Sama sesuatu yang Nyam nyam gituu"
"Yang berkuah gitu ya?? Mie sedap juga bisa tuh"
"Issh Jangan miee. Gue lagi ga makan mie"
"Soto mau??"
"Iya iya mau mau mau.." udahnya Mahen langsung klik tombol tambah yg ada di menu.
" Apa lagi??"
"Bakso urat! Sama Sate ayam!," Jawab Haikal semangat. Mahen pun jadi semangat pencet tombol plus nya.
"Minum?"
"Lemonade😏"
"Dessert?"
"Chocolat cake sama mixue!"
Jadi gampang kalo gini mahennya. G susah² nebak pengennya apa. Sama Haikal semua langsng dijawab. sometimes Fast response is a good thing. . . . . Makanan sudah tiba. Mahen dan Haikal memakan pesanan mereka. Sesekali Haikal mengajak mahen berbicara dengan mulutnya yang penuh
"Kwmwu mwakwan yang ibtu" 0
"Diabisin dulu Haikal makanannya, baru ngomong" mahen geleng² kepala
"Wni enwak bwgates , mwksaih" ucap Haikal dengan mulutnya yang penuh.
"Don't mind" mahen tersenyum.
Selsai makan mereka meluangkan waktu untuk menonton film horror terbaru.keduanya sangat diuji nyali dg nuansa horror yg mulai mencekam. Sesekali mendapati jumpscare, mahen menutup mukanya dengan bantal, buat jaga² kalo ada jumpscare lagi. Haikal?? Ga pake tameng²an Kalo ada jumpscare dia langsung misuh aja.
"Kal kal gue yakin abis ini ada jumpscare" mahen sudah memperingati haikal, Haikal siap siaga menutup matanya dg bantal. Sedikit dia mengintip dari balik bantal untuk mengetahui apa yg akan terjadi daaannn..
/BOO!👻
"KOTOOOOOL!!" Haikal berteriak sejadi²nya sambil melempar bantalnya ke arah tv.
"Iiihh Mahen matiin aja . Udahan yuk" haikal meminta Haikal untuk mematikan ntflx ny.
"Tadi yg ngajakin nonton ini siapa??"
"Guee! Kenapa?!"
"Y udah abisin dulu nontonnya, bentar lagi juga ending"
"Itu lu udah tau kalo mau ending. Berarti lu udah nonton kan??? Kan kan? Matiin aja deh. Buruu" Haikal menggoyang² goyangkan tubuh mahen.
"Dih ngatur. Sana nonton cocomelon aja kalo takut" ucap mahen tanpa mengalihkan pandangannya di layar.
"Anjir lah" terpaksa haikal ikut menonton sampai akhir, walau mati²an menghadapi jumpscare yang berkali² membuat detak jantung berhenti sejenak.
Film selesai, waktunya mereka review sambil memberikan rate.
"Menurut gue seru, thriller sama horrornya dapet. Tapi gue rada g suka sama ceweknya anj, disuruh balik malah disitu trs. Rate gue 8/10." Ucap mahen seolah² dia sedang berada di podcast
"Bodoanat. Gue g suka horror rate nya 0/10! gue sukanya Upin Ipin, Boboiboy, sama rainbow Ruby."
"Sama gue nggak?"
"Gak! Gue sukanya bapak lu"
"Waduh? Jodohku adalah orang tuaku?? Kkkk" mahen Cekikikan
"Ngeselin! Rese lu!" Haikal memukul mahen dengan bantal
Rek. Film horror guys. Hehe >>>
"Mau nonton lagi??" Mahen menawarkan lagi
"Gak mau anjir. Udah ngantuk mau tidur aja" Haikal menampar lengan mahen.
"hahaha okay. I'm just kidding, C'mon" mahen bangkit dari sofa dan mengajak Haikal untuk tidur.
Kamar Haikal berada di lantai dua sedangkan mereka kini sedang berada di lantai satu. Salah mereka menonton di ruang tengah yang kini remang remang, karena hanya ada satu penerangan di setiap sudut ruangan. masih terbawa suasana film tadi, mata Haikal melirik kesetiap sudut ruangan, ia membuntuti mahen dibelakangnya sambil menarik ujung baju mahen. Mahen mengantar Haikal ke kamarnya.