[YONGJAEM/WINYU/GS] OUR SISTERS

OUR SISTERS 09

♠♣09♦♥

"Kenapa wajahmu begitu?" tanya Johnny saat menyambut Yuki, adik perempuan pertamanya itu hanya nyengir..

"Hanya berpikir, bagaimana jika anak yang begitu polos akan dikeluarkan dari silsilah keluarganya." Johnny menatap tak paham, namun ia tidak bertanya lebih, merasa bukan urusannya.

"Nana dan Jaehyun baru saja pulang, tapi sepertinya Nana kena masalah lagi." Yuki mengangkat sebelah alisnya.

"Memang kapan dia tidak mendapat masalah?" tanya Yuki, Johnny hanya menghela nafas saat mendengar perkataan Yuki.

"Masuk dan segeralah mandi." Yuki mengangguk.

"Oppa, kau itu sebenarnya CEO atau bukan? Jam pulang kerjamu bahkan lebih awal daripada anak sekolahan." Johnny hanya mengangkat kedua bahunya.

"Mungkin karena aku tak perlu mendapatkan jam tambahan dan les setelah pulang kerja?" Yuki mendengus, Johnny hanya terkekeh, ia mengusap surai coklat keemasan Yuki.

"Kau bertemu dengan siapa baru saja? Aku mencium parfum yang bukan milikmu."

"Hidungmu kenapa tajam sekali sih."

"Siapa?"

"Winwin."

♠♣09♦♥

"Johnny, kau kapan melamar Terilynn?" tanya Jihye saat mereka semua sedang duduk bersama di ruang makan.

"Yah kalau appa sudah siap posisinya digantikan olehku secara resmi, aku baru akan melamarnya." Jawab Johnny, Yohan yang mendengar itu tersedak nasi yang berusaha ia telan.

"Kau berniat membunuh appamu, heh?" Johnny hanya tertawa.

"Sebenarnya, daripada aku, tidakkah eomma bertanya pada Jaehyun? Dia dan Daeun tidak ada kejelasan hubungan, status mereka masih menggantung." Ujar Johnny, Jaehyun yang tadi memilih diam menyimak, langsung menoleh pada sang hyung dan mendelik.

"Kenapa jadi aku?!" tanya Jaehyun dengan nada naik.

"Ah benar, kau serius tidak dengan Daeun? Jangan kira karena kau adikku, kau bisa berbuat seenaknya pada sahabatku ya!" Yuki menatap tajam sang adik.

"Astaga, jangan menatapku begitu, kau seram noona! Aku tidak bermain dengan Daeun noona. Kami memang berteman." Ujar Jaehyun.

"Ada teman yang cemburu waktu teman perempuannya keluar dengan pria lain yang itu ternyata adik sepupu teman wanitanya?" cibir Johnny.

"Hoo~ jadi Jaehyun oppa bisa bersikap seperti itu juga ya?" tanya Nana dengan nada menggoda.

"Makan sana!" Nana terkekeh puas melihat wajah oppanya yang memerah hingga ke telinga.

"Tidak bisa berbohong sekali." Yuki geleng kepala dengan adiknya yang satu itu.

"Ada kejadian apa di sekolah?" tanya appa pada Nana yang baru saja selesai makan.

"Hmm... Jeno yang berselingkuh dari Renna? Itu yang heboh tadi di sekolah." jawab Nana dengan santainya.

"Langsung ketahuan?!" kaget Yuki.

"Teman sekelasku Hyunjin ternyata ada di mall juga kemarin, dia melihat Jeno dengan Hyena, lalu memberitahukan itu pada Renna langsung, nah tadi pagi mereka ribut. Aku tadi menghajar Jeno juga sih, soalnya dia brengsek." Cerita Nana singkat, tak lupa umpatan untuk Jeno di akhir.

"Heh! Bicaramu!" tegur Johnny, Nana hanya nyengir.

"Bungsu Lee? Woah~ aku tidak tahu jika dia dibesarkan seperti itu." gumam Jihye.