⭐⭐⭐
Setelah membaca surat dari hanbin, Hao tidak bisa menyembunyikan rasa bahagianya. Dia bahkan mengurungkan niatnya untuk menghubungi hanbin. Karena pasti dia tidak akan bisa mengatakan apapun. Sudah dipastikan malam ini Hao akan tidur nyenyak.
Pagi ini keluarga Hao sarapan bersama. Hal ini sangat jarang terjadi dikarenakan papa Hao selalu sibuk di rumah sakit.
" Hao, hari ini kamu libur sekolah kan ?"
Hao terkejut mendapatkan pertanyaan tiba-tiba dari papanya
" Hmmm...iya pa hari ini Hao libur, tapi Hao ada kegiatan di sekolah "
Hao tidak berbohong karena hari ini dia ada latihan dengan anak Zerobaseone.
" Kamu nggak perlu datang ! Papa mau ajak kamu ke rumah sakit hari ini
" Rumah sakit ? Ngapain Hao kesana pa ? "
" Papa mau kamu mulai belajar hal-hal kecil di rumah sakit. Bagaimanapun juga kamu nanti akan menjadi dokter disana dan akan mewarisi rumah sakit milik papa"
" Kalau Hao datang siang boleh pa ? Karena hari ini Hao sudah janji sama teman-teman"
" Memangnya hari ini kamu mau ngapain ? Sampai nggak bisa dibatalin"
Hao tidak mungkin bilang ada latihan musik. Yang ada nanti dia dimarahi sama papanya.
" Acara osis pa ! Kak Hao harus datang ! Yujin tiba-tiba bersuara, dia ingin menyelamatkan kakaknya
" Apa benar kata yujin ?
" Iya pa benar "
" Kalau begitu nanti siang setelah acara sekolahmu selesai, datang ke rumah sakit "
" Baik pa "
⭐⭐⭐
Selama latihan Hao terlihat tidak fokus. Beberapa kali Hao membuat kesalahan, dia masih memikirkan perkataan papanya tadi pagi. Jujur saja Hao belum siap untuk ke rumah sakit. Hao memiliki trauma dengan yang namanya rumah sakit. Dia benci tempat itu.
Hanbin yang melihat Hao melamun dari tadi merasa aneh. Dia menghampiri Hao untuk menanyakan padanya langsung.
" Kak, kakak kenapa daritadi bengong?"
Hao sedikit terkejut, dia belum terbiasa dipanggil "kak" oleh Hanbin.
" Bin, kita keluar yuk !"
Hao mengajak hanbin keluar dari ruangan musik, hanbin hanya mengikuti dari belakang tanpa tau kemana Hao mengajaknya pergi.
Hao mengajak hanbin ke taman belakang sekolah. Tempat dimana mereka berdua selalu menghabiskan waktu bersama.
" Kakak lagi ada masalah ya ? "
" Nggak kok, kakak kecapean aja "
"Kakak bohong ya ? Cerita dong!! " Paksa hanbin
" Tapi kalau nanti kakak cerita, kamu jangan ketawain kakak ya ? "
KAMU SEDANG MEMBACA
HAOBIN - Surat Terakhir Untuk Kak Hao
RandomSung Hanbin adalah orang yang baik, humble ke semua orang, dan selalu ceria. Tapi di balik wajah yang ceria, siapa sangka Hanbin menyimpan luka yang sangat dalam. Sung Hanbin " Terimakasih kak Hao, karena selalu ada disampingku " Zhang Hao " Apapun...
