Seorang perempuan yang baru pertama merasakan menjalani sebuah hubungan, ekspetasi tidak sesuai 100% dengan realita, masih ada beberapa persen yang tidak tepat. Bisa disebut berbeda dengan pikiran dan sama yang diinginkannya, tapi jika ditanya apaka...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🌱🌱🌱
"Alresh hari ini gak masuk ya ? " tanya seorang perempuan.
"Bukannya lo udah tahu jadwal Al ?" Tanya balik Arzan. Ya, ia adalah Arzan teman dekat Alresh.
"Hanya memastikan saja" jawab perempuan itu.
"Tumben lo nanyain Alresh, Ayra" ucap Arzan pada perempuan yang bernama Ayra itu.
"Entahlah" jawab Ayra.
"Jangan bilang lo mulai penasaran sama Alresh" ucap Arzan.
"Why ?" Tanya Ayra.
"Sekarang sudah ada hati yang lain, bukan lo lagi" jawab Arzan.
Ayra terdiam mendengar ucapan Arzan. Pantas saja dia sudah jarang menemuiku, apa dia sudah berpaling, kenapa secepat itu. Dalam hati Ayra berucap.
Amayra Githa Syahilla, nama perempuan yang sedang bersama Arzan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kenapa kesini lagi ?" Tanya Zee pada sang kekasih.
"Kamu gak mau aku kesini ?" Tanya balik Alresh.
Zee menghela nafas sejenak sebelum menjawab ucapan kekasihnya itu. "Kamu itu kerja loh Al, jarak kost aku sama kantor kamu sangat berlawanan arah, jauh" jelas Zee.
"Aku tidak masalah sayang" ucap Alresh.
"Kamu itu..." Zee tidak melanjutkan ucapannya lagi, ia duduk ditempat mereka duduk kemarin pagi.
"Jangan marah ya, aku kesini pagi ini, karena seharian kemarin kan kita gak ada komunikasi lagi setelah aku berangkat kerja, belum lagi aku lembur semalam dan pulangnya malam. Jadi tidak sempat mengabarimu" jelas Alresh, dan tangannya menggenggam sebelah tangan Zee.
"Alresh" panggil Zee pelan. Lalu mereka bertatapan.
"Aku mengerti kesibukanmu, aku tidak memberimu kabar bukan berarti aku tidak peduli, tapi aku tidak ingin mengganggu pekerjaanmu. Jadi jika kamu tidak sibuk lagi, kamu bisa memberiku kabar. Tidak perlu merasa bersalah dan menjelaskan hal itu lagi. Karena aku Zee, perempuan yang tidak banyak menuntut ini dan itu pada pasangannya" jelas Zee, diakhiri dengan senyuman tulusnya.
