bab 13

5.1K 302 7
                                    

malam hari pun tiba, Haechan sibuk menata makanan, untuk makan malam

Jaehyun sibuk dengan berkas-berkas nya karna, hari ini Jaehyun tidak masuk kantor.

"Perut gw laper, dari pagi ape malem gak makan"

"Enak nya nen sih ini,tapi takut momy" Jisung terus berbicara sendiri sedari tadi.

Sedang asik berbicara sendiri, pintu kamar Jisung di buka oleh Ayah nya.

"Turun, kita makan, kamu belum makan kan ayo" ajak Jaehyun

Jaehyun turun kebawah berserta Jisung yang mengekori dari belakang.

"Ayah, Momy masih marah gak?"  bisik Jisung sambil turun dari tangga.

"Minta maaf lah, kau tau kan momy mu kalau marah, diam seribu kata" jawab Jaehyun

"Hyung ayo makan, nanti dingin, Jisung duduk dan makan" perintah Haechan

semuanya makan dengan hikmat, Jisung makan sangat lahap bahkan sampai nambah terus.

Makan malam sudah selesai, Haechan membersihkan peralatan makan dan masak nya.

"Sayang aku duluan ke kamar ya, masih banyak kerjaan" Jaehyun.

"iya" jawab Haechan, dan kembali pada pekerjaan nya

"Mo-my" cicit Jisung

Haechan hanya menoleh dan kembali mencuci piring kotor

"Momy ji minta maaf, ji salah" ucap Jisung dengan posisi memeluk Haechan dari belakang.

Haechan tak menjawab perkataan Jisung barusan

"Hiks mom ji minta maaf hiks" isak Jisung semakin erat memeluk Haechan

"Jisung momy tidak bisa bernafas" Haechan berusaha melepaskan pelukan Jisung

Jisung semakin mengeratkan pelukan nya, bahkan tangis nya semakin kencang

"iya-iya awas kamu mau Momy sesak nafas" Haechan pasrah kalau tidak di turuti bisa-bisa Haechan mati.

Badan Jisung saja hampir sama dengan Jaehyun.

"Nen" ucap Jisung yang masih menangis

"Gak ada nen selama satu bulan, itu hukuman kamu" jawab Haechan

Deg, bagai di sambar petir, Jisung mematung dengan ucapan Momy nya itu

"Hiks engga mau Ji mau nen momy nen" tangis Jisung semakin kencang, dan berusaha membuka kancing baju Haechan.

"Minggir, tidak ada nen, kalau ji
membantah, selama nya gak boleh nen" ujar Haechan lalu pergi ke kamar nya.

Jisung sudah mengejar momy nya tapi selalu di tepis

'Hiks gak bisa satu bulan lama' batin Jisung, bahkan Jisung masih menangis.

Jisung naik ke atas dan memasuki kamar nya

"Mata gw sakit nangis mulu kali ya"

"bangsat Jeno sialan, gw gak apa apa, pasilitas dari Ayah diambil lagi, tapi kalau nen beda cerita"

"Hiks huaaa pengen nen" Jisung terus menangis bahkan samapi tertidur.

Di sisi lain Haechan merasa bersalah apa yang dia lakukan barusan ke Jisung.

"Hyung Jisung pasti lagi nangis" kata Haechan

"Ha?, kenapa?" bingung Jaehyun

"Aku hukum Jisung gak dapet nen satu bulan" jawab Haechan

BABY J (Jaehyuck) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang