Bab 33

3K 221 12
                                    

"Momy hiks, Momy" panggil Jisung, mengetok pintu kamar Haechan.

"Momy hiks Ji pusing" isak Jisung.

Haechan yang mendengar suara tangisan terperanjat bangun dan segera membuka pintu.

"Eh Ji kenapa sayang?" kaget Haechan

"Momy hiks Momy Ji pusing" ucap Jisung memeluk Haechan.

"Panas banget badan kamu" ucap Haechan mengelus punggung Jisung.

"Sayang kepala aku pusing banget" ucap Jaehyun memeluk Haechan dari belakang dan membenamkan wajah nya di ceruk leher Haechan.

"Aduh kenapa pada sakit gini, ayo ke kamar dulu, tiduran dulu" ucap Haechan menggandeng Jisung dan Jaehyun sekaligus.

"Momy mau kemana hiks Momy jangan tinggalin Ji" ujar Jisung saat Haechan beranjak dari tempat tidur.

"Momy ambil dulu makan sama obat" ucap Haechan

"Gak mau pahit" tolak Jisung

"Buat ke cepet sembuh sayang, Ayah juga minum ko" ujar Haechan.

Jisung menggeleng dan malah membesarkan tangisan nya karna tidak mau minum obat.

Jaehyun sendiri hanya memejamkan matanya menahan rasa pusing dan dingin.

Haechan menghela nafas, Haechan mengerti kalau Jisung sedang sakit tidak mau jauh dengannya.

"Nen Momy nen hiks" lirih Jisung.

"Tapi nanti minum obat ya?" bujuk Haechan

"Nen Momy hiks Momy!" rengek Jisung.

Haechan menghela nafas, lalu berbaring di tengah-tengah Jisung dan Jaehyun.

"Sabar Ji, ini Momy lagi buka dulu" ucap Haechan karna tangan Jisung ribut membuka kancing piyama nya.

"Nen, ehmm" Jisung yang sedari tadi banyak bicara langsung terdiam.

"Pelan-pelan sayang" ucap Haechan mengusap rambut Jisung yang berantakan.

Jisung hanya memejam kan matanya, sungguh kepalanya sangat pusing, dan sentuhan Haechan sangat membuat nya tenang.

"Sayang aku mual" lirih Jaehyun lalu memeluk Haechan dari belakang.

"Sabar ya Hyung aku urus Ji dulu, gak apa-apa kan" ucap Haechan.

Jisung sedikit merengek karna merasa tidak nyaman, tapi Haechan segera membetul kan posisi nya.

"Tidur sayang, shh jangan digigit Ji" ucap Haechan menenangkan Jisung.

Jisung hanya terus menghisap puting Haechan dan tangan satunya lagi mengusap perut Haechan.

Sudah lama Haechan menyusui Jisung bahkan Haechan bisa merasakan dadanya sangat sakit sekarang.

Haechan perlahan mengeluarkan puting nya dari mulut Jisung.

"Shh bengkak banget" gumam Haechan.

Haechan turun kebawah untuk mengisi dulu perut nya yang kosong sedari tadi.

"Hyung aku turun dulu buat kamu makan ya, lalu minum obat, apa mau langsung ke dokter?" tawar Haechan.

"Obat dulu aja sayang" jawab Jaehyun.

"Ya sudah aku turun dulu ya bentar" ucap Haechan mengusap dahi Jaehyun lalu pergi memasak.

Setelah beberapa saat akhirnya Haechan masuk lagi kekamar dengan membawa semangkuk bubur.

"Makan dulu ya Hyung" ucap Haechan membantu membangunkan Jaehyun.

"Bubur?" tanya Jaehyun.

"Iya, buruan makan" jawab Haechan.

BABY J (Jaehyuck) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang