Bab 31 ; Apaantuh?

9 2 0
                                    


     Happy Reading


Mereka sudah di taman yang bernama Cemara,mencari tempat yang nyaman untuk mereka duduki melihat sekelilingnya begitu ramai oleh para pengunjung.

"Rame ya baru tau dekat kampus ada taman sebagus dan seindah ini" ucap berbinar Ganeeta

"Kudet dasar" balas Ekadanta

"Apa lo bilang? Sekali lagi?" ucap Ganeeta

"K.U.D.E.T" teriak Ekadanta mengeja setiap huruf

"Kurang update enak aja, gaul kali gw" kesal Ganeeta

"Kurang deket maksud gw" titah Ekadanta menarik lengan tangan Ganeeta

"Ih, main tarik aja!" sontak Ganeeta

"Ngomel mulu, gw tinggal lu disini" jawab Ekadanta yang benar² pergi dari 

"Si kutub utara Ekadanta tungguin woy" teriak kesal Ganeeta

"huf huh hah huh" suara deru nafas Ganeeta sambil mengatur kembali

"Gitu doang cape, cerminan manusia jarang olahraga" ujar Ekadanta

"Ish, cowok terngeselin yang pernah gw temuin" omel Ganeeta mengepal keras tangannya

"Ngomel, cerewet itu yang setiap kali sama lu pusing nih kepala gw" ucap Ekadanta

"Duduk disitu aja" Lanjutnya menunjuk tempat yang dibawah pohon rindang terlihat adem

Ganeeta dan Ekadanta pun duduk tanpa alas apapun langsung menyentuh rumput hijau Taman Cemara

"Lu mau ngomong apa?" tanya serius Ganeeta

"Serius amat tuh muka hhhhh" balas Ekadanta

"Ck, iya emang dah cepet ngomong" ucap Ganeeta

"Gini Gan lu pernah gak yang namanya mengagumi orang lain?" tanya Ekadanta

"Pernah lah gw makhluk hidup yang normal,pastinya pernah" jawab Ganeeta

"Terus kenapa tiba² tanya itu ke gw bukannya ada sahabat lu si Jun?" tanya Lanjutnya

"Males aja pengen tanya sama lu" jawab acuh Ekadanta

"Btw emang lu lagi kagum sama siapa?" ucap penasaran Ganeeta

"Hm sama siapa ya?" ucap Ekadanta sambil mikir dengan jari telunjuk dipelipis

"Sama lu Gan orangnya" batin Ekadanta menatap Ganeeta

"Heh, bengong kesambet nanti" ucap Ganeeta melambaikan tangannya

"Pasti lu tau orang selalu sama lu" ucap Ekadanta

"Serah lu pusing gw, btw mau cari jajanan" ucap Ganeeta sambil mengelus perut yang lapar

"Let's go" balas Ekadanta dengan senyum berdiri mengulurkan tangan kepada Ganeeta

Ganeeta dengan senang hati menerimanya, sepanjang mencari jajanan genggaman tangan ke2nya tidak terlepas sama sekali

Setelah berkeliling taman dan mendapatkan jajanan yang dipingin Ganeeta,mereka memutuskan untuk balik pulang

"Dan makasih buat hari ini" ucap senang Ganeeta

"Iya, btw lu jajan banyak juga telur gulung, cilor, pop ice , kue cubit" ucap Ekadanta menepuk jidatnya

"Hehehe jarang² gpplah di bayarin ini" ucap Ganeeta menyengir melirik sebelahnya

"Habisin itu" balas Ekadanta

"Pasti dong" ucap Ganeeta

To Be Continued...

Next?

ETERNAL LOVE IN ART 📚 ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang