Di dalam sebuah ruangan terlihat tiga orang yang sedang berdiskusi mengenai rencana mereka .
" Gue harus apa ? " Tanya seorang pria pada wanita yang duduk di depannya.
Wanita itu menoleh dan menghisap rokoknya.
" culik dia sekarang "
" What ? Secepat itu ? capek Lo basa basi ? " Tanya wanita yang satunya.
" iya .. gue gak suka terlalu lama drama ,gue dapat info suaminya hari ini berangkat keluar negeri dan itu akan mempermudah kita untuk menculiknya "
" Wahh hebat gak sia sia Lo kerja disana "
" Hmm demi sebuah informasi "
" Mereka sadar gak ya kalau Lo itu jahat sebenarnya? " Tanya pria itu .
" Apa wajahku terlihat seperti orang yang jahat ? Aku beruntung memiliki wajah seperti orang yang baik baik padahal nyatanya.. "
" Kau benar benar licik Tasya " . Sambung wanita itu.
Ketiganya tertawa puas . mereka adalah Tasya ,Rena dan Gio .
Ada sebuah alasan Tasya melamar kerja di perusahaan Abrian yaitu untuk mencari informasi mengenai targetnya yaitu metana dan abrian.
Tasya sudah jauh mengenal metana ,Tasya membenci metana karena ada kaitannya dengan Rafael.tapi metana sama sekali tidak mengenalnya.
Masih ingat si Udin kan ? Rafael .. "
Tasya mencintai Rafael ,Tasya selalu mengungkapkan perasaannya pada Rafael tapi Rafael selalu menolaknya..Rafael selalu mengatakan padanya hanya Metana yang bisa bersanding dengannya .
Tasya sangat marah pada metana dan abrian karena telah melenyapkan nyawa Rafael..Tasya berjanji pada dirinya sendiri untuk balas dendam pada mereka berdua.dan bagaimana Tasya tau karena sewaktu itu Tasya mengikuti Rafael kerumah metana dan Tasya juga melihat Rafael di seret paksa oleh seorang laki laki ,Tasya mengikuti mobil itu dan ia terkejut Rafael di bawa ke sebuah tempat yang jauh dari kota . Tasya selalu menunggu kehadiran Rafael namun tak kunjung kembali ,Tasya bertekad datang ke tempat itu lagi ..saat sampai disana hancur sudah perasaannya melihat Rafael yang lagi lagi di seret dan bajunya di penuhi banyak darah ,ia mengendap ngendap masuk ternyata Rafael nya di buang ke kandang buaya ..mulai dari situlah Tasya dendam pada Abrian dan metana karena Tasya melihat mereka berdua keluar dari tempat itu .
Nyawa dibalas nyawa begitulah prinsip Tasya.
Dan Gio adalah orang yang mencintai Tasya ,gio rela melakukan apapun demi cintanya di terima oleh Tasya walau menjadi orang jahat sekalipun..
Gio amat sangat tergila-gila padanya tapi sayang Tasya tak pernah menoleh atau membalas cintanya karena yang di cintai Tasya hanya Rafael dan Rafael.
Dan Rena adalah anggota Rafael didalam kelompok mereka ,Rena dan Tasya bekerja sama untuk balas dendam pada Abrian dan metana.
Sedangkan dua orang yang sedang di bahas mereka tengah asik berpelukan di mobil ,hari ini abrian berangkat keluar negeri dan metana mengantarnya ke bandara .
Pak supir mengantar mereka karena abrian ingin lebih puas memeluk istrinya ..
" Bian gak usah pergi yaa ..bian gak bisa jauh "
"cuma tiga hari sayang lepas dari itu kita peluk peluk lagi "
" tapi tiga hari itu lama meta hiks gak mauu nanti bian boboknya gimana terus makan nanti yang suapin bian siapa ? terus terus siapa yang usap usap kepala bian "
KAMU SEDANG MEMBACA
Abrian...[END]
General Fiction" halow bocilnya akuh " - Meta. " ishh bian bukan bocil " - abrian.