hadeuh sabar

949 80 13
                                    

"Pi ayolah kita keluar "

"Sabarlah kimak ,emang mau kemana sih kau ngajak ngajak keluar"

"Jalan jalan lah bosan aku dirumah"

" Sabar sayang aku siap siap dulu,ntar aku jemput ya "

" Oke hati hati ya "

Tut.

Hari ini metana mengajak sahabat satu satunya untuk keluar rumah ,ia bosan berada di rumah makanya mengajak si pp sang sahabat.

Metana sudah siap dan menunggu pp di depan rumah, beberapa menit kemudian akhirnya pp sampai dan mereka berangkat walau belum tau tujuannya kemana.

" Kita kemana nih beb " tanya pp yang sekilas menoleh pada metana yang duduk di bangku sebelahnya.

" Belum tau tapi ayo jalan aja dulu aku pengen nikmatin jalan sore "

" Oke "

Pp menurutinya dan bersama sama menulusuri jalanan sore dengan cerita serta tawa yang membuat dua orang bersahabat itu bahagia.

" Eh itu si Udin gak ada datang ke rumah mu lagi kan ? " Tanya pp yang keingat dengan mantan metana yang Playboy.

" Gak ada sih eh tapi aku punya temen baru loh ,dia adeknya temen kakakku namanya bian dia sangat menggemaskan aaaaa pengen cubit "

" Hoii sejak kapan kau jadi alay kek gini "

" Ishh si pp gak asyik tapi emang beneran loh dia itu gemes banget ,dia suka minum susu kotak dan kemaren dia pinta aku suapin dia"

"Hah kau temenan sama bocil taa ? "

" Enggak yaa dia itu seumuran sama kita"

" Lah tapi kayak bocil anjir"

" Nah itu kau heran kan? sama aku juga"

" Mungkin ada sesuatu makanya dia begitu "

" Mungkin sih tapi mau bagaimana pun dia aku tak perduli,aku seneng temenan sama dia..nanti kapan kapan aku kenalin ke kau ya pp "

" Oke aku tunggu ya"

Pp dan metana mampir di salah satu mall dan sepertinya akan jajan dan belanja disana ,saat bercerita dengan pp.. tak sengaja metana menabrak seseorang

Braak

" Maaf maaf " metana membantunya berdiri dan saat seseorang itu mendongak metana langsung mundur.

" Metana " seseorang itu adalah Rafael ,Rafael bangkit dan senang bisa bertemu dengan metana namun metana tidak sama sekali senang dan menatapnya dengan datar sedangkan pp ia yang dari awal tak suka melihat Rafael langsung menarik tangan metana untuk menjauh dari manusia itu.

" Metana kita kesana aja yuk " ajak pp.

Metana mengangguk memilih ikut dengan pp dari pada bicara dengan Rafael

" Metana tunggu " ,Rafael memanggil metana dan mengikuti kemana pun mereka melangkah.

" metana tunggu aku mau bicara"

" Metana kita beli eskrim yok " ,pp mengajak metana ke stand eskrim agar metana tidak bicara dengannya.

" Ayo beli eskrim "

Keduanya melangkah bersama dan tak menghiraukan Rafael yang ada di belakang mereka.

" METANA TUNGGU AKU MINTA MAAF METANA " ,Rafael sangat kesal dan akhirnya memilih berteriak membuat semua orang menoleh pada mereka.

Abrian...[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang