Metana POV :
5 bulan kemudian...
Halo guys perkenalkan namanya zeline abrian chivaaree putri dari abrian chivaaree dan Metana chivaaree.
Zeline lahir pada hari Minggu dini hari pukul 1 malam dan sekarang zeline berusia 4 bulan .
Aku bahagia bisa melahirkan seorang putri yang cantik seperti zeline ..aku rela menahan sakit demi memperjuangkannya lahir ke dunia .
Zeline adalah simbol cinta kami ..cintaku dan abrian .
*******
"Sayangnya mami cantik sekali "
Metana mengangkat tubuh mungil itu untuk di gendongnya ,suara tawa khas bayi membuat metana juga ikut tertawa.
Cup
Cup
Metana mencium pipi bulatnya dengan gemas ..
" sayang sebentar lagi kita pulang kerumah nak ..kita ketemu Daddy..zeline pasti kangen kan sama Daddy ..Daddy pasti bahagia ketemu zeline "
Mata bulat nan indah itu mengedip ngedipkan matanya pada metana..
" kenapa sayang " jari mungil itu juga menyentuh dadanya.
" Adek haus ..mau nen ? " jari mungil itu menepuk nepuk dada metana.
Metana tersenyum lalu membuka kancing bajunya dan membawa mulut mungil itu ke putingnya.
Metana menatap anaknya yang tengah mengenyot putingnya sangat lahap " lapar ya dek ".
" wajah mu wajah Daddy banget yaa mana pipinya sama lagi sama sama gembul..janjian ya kalian ? Kok gak ajak ajak mami dek .. padahal adek kan sama mami kok malah samaan sama daddy "
" Metanaa "
Metana menoleh kearah pintu ia tersenyum pada Gulf " iya Gulf ".
" Ayo taa kita berangkat "
" tapi Gulf zeline lagi ini ..boleh minta waktu sebentar lagi gak ? "
Gulf duduk di sebelahnya " boleh kok ".
" Kita gak telat kan gulf ? " tanya metanaa yang khawatir takut tertinggal pesawat.
" Ya enggaklah ..kan kita naik pesawat pribadi taa jadi ya bebas "
KAMU SEDANG MEMBACA
Abrian...[END]
General Fiction" halow bocilnya akuh " - Meta. " ishh bian bukan bocil " - abrian.