Cygnus Atratus || Min Yoongi Fanfiction ✔

Cygnus Atratus : Sirius Chapter 4

PERINGATAN TEGAS! Cukup banyak deskripsi, jadi kakak-kakak yang baik hati persiapkan diri untuk menelan berbagai kalimat. Aku harap gak bikin ngantuk xixixi. Selamat membaca :)

Cygnus Atratus : Sirius

Agustus, 24 2012 

Seperti yang Yoongi katakan di beberapa waktu lalu, Youra tidak pernah menyingkir sedikitpun dari anak laki-laki yang menawarinya pertemanan. Dasar saja, Youra yang sudah menyukainya, keuntungan seperti ini tidak mungkin dia lewatkan.

Bahkan di saat jam istirahat yang biasanya Youra duduk bersama dengan Leica, menyantap hidangan makan siang, kali ini Leica mangkir bersama dengan teman gadis yang lain karena nampaknya Youra begitu asik dengan Yoongi di sana. 

"Sejak kapan mereka menjadi dekat?"

Salah satu gadis yang tengah menyesap susu pisang di tangannya ikut penasaran. Sesekali matanya melirik dua orang yang satunya sedang sibuk berbincang, entah membicarakan apa, satunya hanya ingin memperhatikan sembari menuangkan makan siang ke dalam mulutnya. Well, pasangan serasi.

Leica yang sadar mengenai pertanyaan gadis di sebelahnya, lantas menjawab, "tidak tahu. Youra bilang Min Yoongi yang mengajaknya berteman."

Kedua gadis yang mendengar hal tersebut sedikit tertawa. Leica tahu, kok bahwa mereka tidak percaya dengan apa yang baru saja ia katakan, karena pada awalnya ia juga begitu.

Mana mungkin Yoongi mau berteman dengan orang yang sudah memukul kepalanya menggunakan bola basket, ya begitu kedengaran dari kekehan mereka.

Tapi, di saat Leica tak sengaja melihat Yoongi yang seolah menunggu kedatangan Youra untuk pergi bersama ke kantin, pada saat itu Leica mempercayai apa yang Youra katakan.

Leica yang sedang menghabiskan Onigiri yang tersisa setengah sejenak menghela napas.

"Sungguh, aku tidak bercanda. Aku juga pada awalnya sama seperti kalian yang tidak percaya, tapi aku seringkali melihat Min Yoongi yang mengajak Youra pulang bersama, belajar bersama, pergi ke kantin bersama, dan ke perpustakaan bersama. Kalau kalian berpikir itu tidak mungkin, bisa saja Min Yoongi tidak menyalahkan Youra dalam insiden bola basket. Toh, telinganya atau kepalanya juga tidak ada masalah."

Dua orang gadis yang sempat menertawakan ketidakmungkinan dari ucapan sebelumnya mendadak terdiam. Mereka kembali bertingkah biasa, dan segan memandangi dua orang yang paling semangat menjadi pusat perhatian—tidak juga, sih, itu hanya Seo Youra saja.

Sedangkan di kursi yang lain, Leechie yang mengetahui seluruh pasang mata tengah tertuju kepada Seo Youra dan 'teman'nya itu malah berusaha menampik ketidaknyamanan dari perasaannya. Kalau dilihat-lihat, Leechie hanya merasa jika Min Yoongi sedikit tidak tulus—atau entahlah. 

"Leechie, kau mengenalnya, kan? Dia gadis kelas sebelah. Apa dia pacarnya Min Yoongi?"

Leechie yang baru saja membuka mulut untuk memasukkan sesuap nasi, tiba-tiba terkejut tat kala salah satu temannya berbisik pelan di dekatnya. Leechie segera menggelengkan kepalanya.

"Ah, aku tidak tahu soal itu. Tapi, memang Youra adalah temanku. Kami sering bertemu beberapa kali."

Salah satu teman yang memberikan pertanyaan tersebut lantas mengangguk. Kemudian, Leechie mampu mendengar gerutuannya.

"Kalau dia memang pacarnya Min Yoongi, sepertinya banyak gadis yang kecewa termasuk aku. Kesal banget, padahal Min Yoongi itu sempurna, kenapa pacarnya aneh."

"Dia tidak aneh, kok. Seo Youra juga pintar dan cantik. Mereka cocok."

Sejujurnya Leechie mulai kesal ketika teman kelasnya malah mencibir Youra. Mereka hanya tidak tahu saja kalau Youra itu tidak kalah keren dari Min Yoongi.