#27

293 17 0
                                    

H-1 Studytour

Pagi yang cerah, matahari yang menyinari bumi dan memberikan kehangatan , awan yang selalu siap melindungi manusia dari matahari yang menyilaukan. Semua melakukan tugasnya dengan baik.

Seperti sekarang, Sana sedang berkutik dengan barang barang yang ingin dia bawa besok.

Ia sangat tak sabar menunggu besok.

"Hufft..." Hela dikeluarin "Dikit lagi"

Sana melihat jam yang berada di dinding kamarnya. sudah jam 10 sejak matahari masih malu malu untuk keluar.

"Umm..." Sama berpikir. "Sepertinya sudah selesai."

"Ah! hampir aja lupa, gue harus pergi sebelum Nayeon marah marah" Sana segera berlari pergi ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya yang lebih keringat.

Ia memang ada janji dengan teman temannya termasuk geng Nojambro, mereka berjanji bertemu di kafe.

Skip>>

Menaiki mobil Sana pergi ke kafe menggunakan dress berwarna putih yang memberikan kesan keanggunan bagi yang melihat.

Sana memasuki kafe tersebut dan mencari teman temannya yang lain, di sebrang sana nampak teman teman dan kekasih Sana yang melambai memberikan isyarat keberadaan.

Ikut melambai, Sana menghampiri teman teman dan kekasihnya itu.

"Sorry ya gua terlambat" Kalimat pertama yang diucapkan.

"Kita udah biasa kali San nungguin lo" Nayeon meledeknya.

Sana duduk didepan Dahyun yang belum bersuara, ia sibuk bermain game bersama duo Nojambro.

"Mundur mundur mundur!!"

"Hyun kesini Hyun bantuin gua!!"

"Berisiiik!!" Teriak Nayeon lalu menjewer Jeongyeon yang berada di sampingnya. Duo Nojambro itu sangat berisik sedari tadi.

Begitupun juga Mina yang terus menerus memasukkan makanan kedalam mulut Chaeyoung berharap ia bisa diam.

Berbeda dengan duo Nojambro itu, Dahyun terlihat sangat tenang memainkan gamenya. Ia sama sekali belum berbicara saat pertama datang kesini.

"Eh San, gimana hadiahnya? Lo suka gak?" Tanya Nayeon untuk membangun topik.

"Hadiah ap–, Oh!! Jam tangan itu dari Lo?" Dahyun menengok, sepertinya ia sedikit tertarik dengan topik yang dibahas.

"Bukan, dari kak Mark" Jawab Nayeon dengan santai.

"Hm?Kak Mark kelas 12?" Nayeon mengangguk untuk mengiyakan.

"Kok tau rumah gue?"

"Gue yang kasih tau, soalnya dia nanya nanya terus, San. Kalo gue gak jawab yang ada dia nanya nanya terus"

Sana terkejut mendengar paparan Nayeon, ini bencana baginya. Mencuri kesempatan ia melirik kecil, Dahyun terlihat tak menyukai nya.

"Hehehe" Tawa canggung diberikan. "Lo gila aja Nay, ngasih alamat gua ke orang lain."

"Kalo misalnya dia mau jahatin gue gimana?" Lanjut Sana. Ia juga tak berani memarahi Nayeon.

"Gamungkinlah, dia kan suka Lo"

Brakk!

Dahyun memukul meja dan berdiri. Kemudian ia pergi meninggalkan meja makan itu.

"Hyun! Lo mau kemana?" Teriak Chaeyoung yang memberhentikan Dahyun.

Only You || SAIDA ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang