19.Hilang!!

50 40 0
                                    

Up nih janlup vomment nya sebelum membaca yaa
Jangan jadi siders mari menghargai sesama!!
.
.
.
.
.
.
.

Tandai typo bertebaran!!
Happy reading

"Gua berangkat kesekolah naik apa kalo gini"ucap carissa yang tengah misuh misuh tengah memasang sepatunya diteras rumah dan segera berjalan ke arah pagar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Gua berangkat kesekolah naik apa kalo gini"ucap carissa yang tengah misuh misuh tengah memasang sepatunya diteras rumah dan segera berjalan ke arah pagar.

"Duhh ayo dong siapa aja bales pesan gua"katanya lagi yang kini sudah berada di depan gang rumahnya melirik ke sekitaran sana,sedari tadi ia sudah mencoba menghubungi kayla dan quella tapi nihil tidak ada satupun dari mereka yang nomor handphonenya aktif ,zegar juga tidak bisa menjemputnya karna ada urusan mendadak pagi ini.

Ia masih terus mengotak atik handphonenya berharap ada salah satu dari mereka yang membalas chatnya.
Pada akhirnya ia melihat dari kejauhan ada angkutan umum,tidak ada pilihan lain sepertinya  ia akan pergi dengan itu saja.

"PAAK SINI PAK"lambai carissa agar terdengar oleh sang supir.ketika angkot itu berhenti carissa segera mencari tempat duduk yang aman dan nyaman didalam sana.

"Dek bapak cuma bisa anter sampe perempatan gapapa kan itu juga dikit lagi nyampe kok ke sekolah"kata sang supir kepadanya.

"Iya pak gapapa"jawab carissa,jika tadi ia pergi naik ojek online duit jajannya akan berkurang banyak karena ojek online lumayan mahal jika mengantar kesekolah nya.
Kini sang supir menepikan sedikit angkotnya untuk menurunkan carissa.

"Ini duitnya pak"
"Iya makasih ya dek"ucap sang supir.

Lalu carissa sedikit berlari kecil untuk menyeberang ke depan sana,dan tanpa ia sadari ada seseorang yang mengikutinya dari tadi dan melihat semua gerak gerik carissa dari atas sepeda motornya.

"Lo bakal secepatnya beralih jadi milik gua"ucap seseorang tersebut dibalik visornya,lalu ia mengambil benda pipih yang berada dalam saku jaketnya dan menelepon seseorang disana.

"Bawa dia ke gudang rumah gua"ucapnya setelah mematikan telepon tersebut dan segera beranjak pergi dari sana menunggu suruhannya untuk memenuhi keinginannya.

"Semoga gua gak telat"gumamnya sambil berjalan dan memegang kedua tali tasnya.
Didepannya kini berhenti 3 sepeda motor yang menghalangi dirinya untuk terus berjalan.
"Mau kemana"tanya salah satu dari mereka,carissa kini dilanda perasaan takut ada urusan apa orang orang ini dengan dirinya.

"Minggir gua mau lewat"tetapi saat ia mencoba kabur pergelangan tangannya dicekal kanan kiri oleh orang orang tersebut,ia terus memberontak ingin dilepaskan didalam hatinya ia terus merapalkan doa agar dirinya baik baik saja setelah ini.

You're Last | SELESAI✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang