Hangover 2

342 50 6
                                    

Sinar mentari mulai masuk ke kamar Lisa dan mengusik tidur Lisa.
Jam menunjukan pukul 7pagi, perlahan Lisa membuka matanya meski masih terasa pening di kepalanya.
Lisa mencoba mengingat apa yg semalam terjadi, makan malam dengan yg lain dan.....

"Ah..kurasa aku mabuk, aku ingat bagian aku terlalu banyak minum"



















"Jie?" suara serak khas bangun tidur Lisa melihat Jisung tiduran di sofanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Jie?" suara serak khas bangun tidur Lisa melihat Jisung tiduran di sofanya.

"Hmm? Sudah bangun Lisa?" Jisung menoleh dan merubah posisinya menjadi duduk.

"Semalam aku mabuk ya?" tanya Lisa mendudukan diri di sebelah Jisung.

"Iya.....kalau nggak kuat minum banyak itu jangan minum, untung kamu bukan mabuk diantara orang yg pengen jahatin kamu"

"Ya justru itu, aku yakin kalian nggak jahat makanya aku berani mabuk" Lisa nyengir tanpa dosa.

"Ngelesnya bisa aja Li"

"Kamu yg bawa aku dari restaurant sampe sini Jie?"

"Berdua sama Yuta hyung, mana kuat aku gendong sendirian....berat" bisik Jisung terkekeh.

"Masa sih berat? Tapi orang-orang bilang aku setipis tissue karna saking kurusnya" Lisa malah ngomong dengan mode lugu, nggak faham kalo Jisung sedang menggodanya.

"Mau tau seberapa berat kamu? Coba sini aku gendong lagi"

"Eh....nggak usah, kan udah nggak mabuk" panik Lisa

"Aku bercanda...." ucap Jisung

"Hmm?"

"Iya kamu nggak berat.....aku bisa gendong kamu sendirian" celetuk Jisung membuat jantung Lisa tiba-tiba berdegup cepat dan pipinya merona.

"Aku nggak merancau yg aneh-aneh kan?" Lisa mencoba mengalihkan pembicaraan.

"Enggak....cuma bilang sayang aja ke aku" celetuk Jisung menatap Lisa.

Lisa diam sejenak....mencerna kalimat Jisung barusan, dengan mata yg berkedip-kedip terlihat sangat lucu di mata Jisung.

"Pasti bohong lagi.....bercandanya nggak lucu ah"

"Yg ini aku serius"

"Serius apa?"

"Serius semalam kamu bilang sayang sama aku dan takut aku pergi"

"Hmm?" Lisa diam lagi sejenak.
"Hehehehehehe ngepranknya nggak lucu sumpah, mana mungkin bisa ngomong kayak gitu"

"Nggak percaya?"

"Nggak...."

"Mau lihat rekaman suaranya?"
"Aku rekam kok, buat bukti sih kalo kamu emang beneran bilang sayang sama aku" ucap Jisung menunjukan ponselnya kearah Lisa.

Pressure (Lalisa-Park Jisung) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang