"Gomawo.." ucap Lisa sangat pelan karna takut ketahuan bodyguard mereka.
"Ah..." Jisung membungkuk menyapa Lisa tanpa menyadari sesuatu kini menggantung di jari tangannya.
"Eh...dapet bingkisan darimana?" tanya Haechan celingak celinguk yg ditanya malah nge-lag.
"Hmm?" ekspresi bingung Jisung dengan pertanyaan Haechan.
"Itu....dapet bingkisan darimana?" tanya Haechan yg duduk di sebelah bangku Jisung menunjuk sebuah paperbag kecil di tangan Jisung.
"Eh kok tiba-tiba ada ini?" bingung Jisung.
"Lah? Ni anak.....kirain bingkisan dari maskapai ini, tapi kok aku nggak dapet" celetuk Haechan.
"Aku juga nggak inget, tiba-tiba aja ada di jari aku"
"Mana mungkin, paling kamunya ngelamun lagi kan makanya nggak ngeh siapa yg ngasih"
"Buka gih, siapa tau isinya cemilan kan lumayan" Haechan mode kepo mengintip isi paperbagnya."Hmm? Coklat Hyung. Dream cacao?" gumam Jisung.
"Itu maksudnya anak dream semanis coklat"
"Pas banget coklatnya ada dua, satu buat aku ya" Haechan nyengir aegyo buat dapetin coklat."Bukan untuk dibagi" Jisung mode savage.
"Dih pelit amat... Eh ada suratnya Jie" secepat kilat Haechan mengambil surat itu menjauh dari Jisung.
Haechan emang si-paling usil, Jisung ingin mengambil kembali surat itupun percuma, ini di dalam pesawat dan sangat tidak mungkin Jisung dan Haechan berebut surat.
Dan Jisung hanya bisa pasrah melihat Haechan dengan senyum tengilnya membacakan isi dari suratnya.
"Eh semuanya....uri maknae dapat surat Cinta" Haechan nyengir mengibaskan kertas ditanganya.
"Dari siapa?"
"Dari fans di bandara kayaknya"
"Bukannya udah biasa dapet surat dari fans ya?"
"Yg ini kayaknya luar biasa deh" Haechan nyengir
"Luar biasa gimana?"
"Yg jelas fansnya sangat cantik sampe uri maknae bengong loh" Haechan makin heboh godain maknae nya.
"Ciyeee...uri maknae sudah besar, utuk utuk utuk" semua hyungnya emang lucknut kalo soal jahilin maknae nya.
"Hyung kembaliin" Jisung manyun.
"Nanti....setelah aku bacain dulu ya"
"Ekhem.....Dear Park Jisung,
Jisung-a aku seorang teknisi pesawat di pesawat yg kamu tumpangi
Aku selalu bersemangat merawat pesawat untuk semua orang,
Tapi kali ini aku jauh lebih bersemangat memastikan pesawat yg akan kamu tumpangi safe for flight
Jisung-a terima kasih karna sudah ada di dunia ini
Terima kasih karna sudah mengijinkan aku mengenalmu
Selamat bersenang-senang dengan Asiatour kalian, n jaga kesehatanmu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pressure (Lalisa-Park Jisung)
Fiksi PenggemarKau tidak mengingatku? Kau pernah memberiku coklat dan sepucuk surat di depan pesawat -Jisung Tentu saja aku ingat, kau Jisung NCT Dream, tapi...bagaimana kau bisa menginggatku? -Lalisa