Kurang lebih jam 2 mereka semua kecuali Azka dan Bani sudah berkumpul di apartemen milik Zia sesuai dengan instruksi yang diberikan oleh Pangeran.
" Tu anak kemana? Jam segini belum sampai juga" gerutu Aretha karena Sudan 15 menit menunggu kedatangan kedua temannya itu
" Sabar Tha, ntar lagi mereka pasti datang kok" seru Zia
Beberapa saat setelah itu " tu anak emang nyari gara-gara tinggal masuk aja apa susahnya sih?" Geram Aretha karena mendengar bunyi bel
Dengan kesal Aretha berjalan kearah pintu, sebelum pintu terbuka dia sudah menyiapkan kata-kata mutiara yang akan dia sampaikan untuk menyumpahi kedua temannya itu. Yang terjadi malah sebaliknya, melihat siapa yang ada di balik pintu membuat mulut Aretha terkunci rapat" Tha, lo kenapa diam? Padahal gue udah siap dengar lo menyumpahi mereka" seru Pangeran yang datang menghampiri Aretha dan responnya sama dengan Aretha karena melihat yang di depan pintu bukan Azka dan Bani melainkan Ahza senior yang disukai oleh Arta
" Kak Ahza? Silahkan masuk kak!" Sapa Pangeran lalu mempersilahkan tamunya masuk ke dalam. Sedangkan di dalam Zia dan Dewa menatap kearah Arta meminta jawaban
" Kak Ahza katanya pengen ikut" jelas Arta
" Boleh?" Kali ini Ahza sendiri yang bertanya
" Bo-boleh, boleh banget malah" jawab Zia yang awalnya gagap karena bingung
" Makin rame makin bagus" tambah Aretha menguatkan ucapan Zia dengan harapan Ahza merasa tidak nyaman. Setelah mengatakan hal itu semuanya jadi hening karena tidak ada yang mau memulai pembicaraan.
" Kita berangkatnya kapan?" Tanya Ahza yang memulai pembicaraan
" Seharusnya udah dari tadi tapi karena kita takut gorila ngamuk maka belum berangkat" jawab Aretha yang lupa siapa yang bertanya jadi dia menjawab dengan nada kesal
" Ma-maksud Aretha itu kita masih nunggu teman kita 2 orang lagi kak karena gak ada kabar dari mereka berdua, membuat Aretha kesal" ujar Zia mencoba untuk menjelaskan agar cewek yang dia tau sebagai gebetan temannya itu tidak salah paham, dia tidak ingin cewek itu merasa kalau kedatangan tidak di sukai dan itu akan mempersulit Arta mengubah statusnya
" Iya gak papa kok" respon Ahza dan setelah itu tidak ada percakapan lagi. Semua orang sibuk dengan hpnya.
Di tengah keterdiaman mereka Pangeran senyum-senyum sendiri melihat isi chat di group dia teman-temannya.
OTeWe Padang kita Guys
Fawzia
@Azka @Bani
Kalian buruan datang, kalian akan dibuat melongo melihat siapa yang akan ikut ke PadangAzka
Emang ada yang akan pergi selain kita bertujuh?Fawzia
Ada, gebetan si Arta. Senior cantik ituBani
Becanda lo garing Zi,Aretha
Anj*ing lo berdua, dari tadi gue ngechat lo berdua kagak ada yang mau balasBani
Sayang jangan marah² dong. Ini bentar lagi kita sampai kok" Gue bunuh juga lo Bani" histeris Aretha saat membaca balasan dari Bani. Saat ini dia tidak bisa lagi menahan emosinya. Dia benar-benar kesal sama Bani dan Azka, bukan karena mereka telat tapi tak ada kabar, tapi giliran bahas masalah gebetan Arta mereka langsung nongol
" Seru nih" seru Pangeran
" Jangan jadi kompor deh Pangeran" ujar Dewa memperingati Pangeran
KAMU SEDANG MEMBACA
Pangeran Elghava
RomanceCowok yang terlihat Playboy namun aslinya ada seorang bucin. Itu adalah kesan teman-teman Pangeran kepadanya. Gimana tidak? Pangeran tidak bisa lihat cewek cantik, bawaan selalu aja ingin menggoda padahal setiap hari isi mulutnya cewek pujaan hati y...