Pangeran melihatkan senyum bahagianya. Sekarang dia berada di sebuah bis yang akan membawanya bertemu dengan Azura nya. Dia tidak tau tapi dia yakin kalau rencana bersama teman-temannya berhasil mengelabui para bodyguard orangtuanya. Dan dia tidak peduli teman-temannya yang akan mendapatkan teror dari keluarga yang menyadari tentang kehilangan dirinya 2 hari ini.
" Tunggu kak, aku datang" gumam Pangeran dengan bahagia karena beberapa menit lagi bis yang membawanya akan sampai di tujuan.
Sesampai di tujuan, Pangeran langsung mencari tempat dimana bisa menyediakan kendaraan yang bisa dia sewa selama dia berada disini, tidak mungkin seorang keturunan Sultan menemui kekasih hatinya dengan berjalan kaki.
Masalah uang, dia tidak menggunakan kartu kredit atau ATM karena dia tau itu akan membuat keberadaan dia bisa dilacak oleh keluarganya jadi dia memutuskan untuk membawa banyak uang tunai yang telah dia tarik sebelum pergi dan kartu-kartu dia tinggal di rumah Dewa tempat rencananya berlangsung tadi.
Setelah mendapatkan mobil sewaan Pangeran langsung melajukan mobil itu ke kampus tempat Azura mengenyam pendidikan " gila, ini kampus atau masjid, kenapa isinya ukhti semua?" Gumam Pangeran yang kaget melihat semua orang yang berkeliaran di matanya " apa gak salah nih gue masuk kesini?" Lanjut Pangeran
Dengan segera Pangeran mengubungi Azura dan satu hal yang harus kalian tau, hp ini bukan hp yang biasa dia gunakan, dia memilih untuk menggunakan hp lama miliknya untuk melancarkan rencananya dan pastinya dia sudah mengabarkan Azura agar Azura tidak kebingungan. 15 menit setelah itu Azura muncul, dari jarak beberapa langkah Pangeran bisa mengenali kalau seorang wanita bercadar yang menghampirinya adalah Azura nya
" Kamu udah dari tadi?" Tanya Azura kepada Pangeran
" Waalaikumsalam" bukannya menjawab pertanyaan Azura, Pangeran malah menjawab salam
Azura yang merasa tersindir langsung mengucapkan salam dan mengulurkan tangannya, sekarang Pangeran yang dibikin bingung dengan aksi Azura " ada apa?" Tanya Pangeran
" Salam" jawab Azura santai dan langsung saja Pangeran mengulurkan dan langsung disalami oleh Azura
" Langsung pergi?"
" Mau kemana?"
" perasaan kemarin ada yang mau ngasih aku hadiah" ujar Pangeran mencoba mengingatkan lebih tepatnya menyindir Azura
" Maaf, kamu mau hadiah apa?"
" Emang awalnya kakak mau ngasih aku apa? Aku maunya yang dari kakak bukan apa yang aku inginkan"
" Sebenarnya aku udah beliin kamu hadiah tapi takut kamu gak suka makanya aku tanya kamu maunya hadiah apa" jelas Azura dengan suara lemah dengan kepala yang menunduk
Mendengar hal itu Pangeran tersenyum, mana mungkin dia tidak suka, apapun itu pasti dirinya akan menerima hadiah itu karena yang akan diberikan oleh Azura adalah hadiah pertama yang akan dia terima "emangnya hadiahnya apa, kakak gak mau ngasih lihat ke aku?" Azura menggelengkan kepalanya
" Pasti kamu tidak akan suka"
" Ya Allah kenapa istri aku imut gini sih? Bikin gak kuat, pengen peluk dan cium" ujar Pangeran yang begitu gemas dengan tingkah Azura
" Kamu ngomong apaan sih, nanti di dengar orang" tegur Azura setelah melihat orang disekitarnya takut kalau ada yang akan mendengar ucapan Pangeran
" Ya makanya kakak jangan bikin aku gemes! Lagian, mana mungkin aku akan menolak hadiah dari kakak, apapun itu pasti akan aku terima karena itu adalah hadiah pertama dari kakak" ucap Pangeran dengan nada serius dan berharap Azura percaya dengan ucapannya
KAMU SEDANG MEMBACA
Pangeran Elghava
RomansaCowok yang terlihat Playboy namun aslinya ada seorang bucin. Itu adalah kesan teman-teman Pangeran kepadanya. Gimana tidak? Pangeran tidak bisa lihat cewek cantik, bawaan selalu aja ingin menggoda padahal setiap hari isi mulutnya cewek pujaan hati y...