Part 12 | Forgive Me

960 103 29
                                    

Tap Tap Tap

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tap Tap Tap

Suara derap langkah kaki berpadu dengan bunyi tongkat kruk dari seorang pria mampu membuat beberapa pasang mata menoleh kearah nya. Pakaian nya yang basah serta kaki kirinya yang terpasang gips mampu membuat para bodyguard dan juga maid menatapnya dengan rasa ingin tau dan juga iba.

" Ah, sial. Kakiku sangat sakit sekali " Gerutu Nathan saat kaki nya kembali sakit ditambah dengan kondisi tubuh nya yang terguyur hujan akibat melarikan diri dari rumah sakit tempat nya di rawat. Entah apa yang terjadi dengan isi pikiran nya, namun sejak Austin memberitahukan kondisi putri semata wayang nya yang sakit, ia bahkan tidak bisa tenang dan masih memikirkan keadaan putri semata wayang nya. Maka dari itu, ia memutuskan untuk kabur dari rumah sakit dan melihat secara langsung kondisi putri semata wayang nya tersebut.

" Hah..hah..hah.."

Nathan menghela napas saat ia berhasil mencapai anak tangga terakhir lalu dengan langkah yang tertatih ia mulai melangkahkan kakinya ke sebuah pintu bercat putih gading yang terletak tidak jauh dari tempatnya berada.

CKLEK!

Nathan membuka pintu tersebut lalu melangkahkan kakinya dengan pelan saat memasuki sebuah kamar bercat biru yang dipenuhi oleh bintang-bintang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Nathan membuka pintu tersebut lalu melangkahkan kakinya dengan pelan saat memasuki sebuah kamar bercat biru yang dipenuhi oleh bintang-bintang. Hingga matanya kini tak sengaja mendapati seorang gadis kecil yang tengah tertidur pulas dengan kedua tangan nya yang sedang memeluk boneka kesayangan nya.

" Hangat, apa demam nya sudah turun ? " Tanya Nathan saat tangannya menyentuh kening milik Keyna. " Cih! Aku hanya meninggalkan mu dua hari tapi kau sudah begini, bagaimana jika nantinya ku tinggal selamanya ? Apa kau bisa hidup tanpaku, hm ? "

Nathan menatap sendu sembari tangan nya mengelus pipi gembul dari gadis tersebut. " Pokoknya kau harus hidup bersama Ayahmu, jangan bersama ku karena aku tidak bisa memberikan kehidupan yang layak untukmu. Kau harus hidup dengan baik, jangan seperti aku. Kau pasti akan malu mempunyai seorang Ibu yang pernah berprofesi sebagai pelacur dan sering ditiduri oleh orang lain. Kau hanya belum mengerti saja apa yang terjadi denganku dan juga Ayahmu itu, tapi aku sungguh tidak pernah menyalahkan mu. Maaf bila aku terlalu kasar selama ini padamu, Nak. Aku hanya belum siap saja dengan apa yang terjadi padaku saat ini, tidak mudah bagiku untuk menerima semuanya. Apalagi kehadiran mu yang sempat aku benci, tapi bagaimana pun aku tetap menyayangi mu. Jadilah anak yang baik, Keyna " Ucap Nathan sembari memberikan satu kecupan kecil di kening putrinya yang membuat kedua mata gadis kecil tersebut terbuka lalu menatap dirinya dengan mata yang berkaca-kaca. Sedangkan Nathan yang melihat Keyna terbangun karena ulah nya membuat nya segera pergi dari kamar sang anak.

FAVORITE ENTERTAINER Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang