Seoul, South Korea.
BRAK
Seluruh isi kelas yang terkejut karena pintu kelas dibuka dengan kasar refleks menoleh cepat ke arah pintu, terlihat seorang pemuda tampan, wajah yang siapapun melihatnya tak akan pernah bisa bosan.
“Jeongwoo , telat lagi?” sapa guru bahasa Inggris yang sedang mengajar dikelas itu.
Bukannya menjawab, Jeongwoo , pemuda yang baru datang itu malah terus berjalan santai menuju kursinya yang berada di belakang.
Lagian sudah tau telat malah ditanya lagi... kan gak penting banget, begitu pikir Jeongwoo yang sedang kesal.
Karena terlambat dia disuruh lari keliling lapangan sepuluh kali, beruntung karena dia anak ajaib yang dijuluki pangeran srigala karena kegesitannya, dia sudah selesai lari keliling lapangan sepuluh kali padahal rekan yang juga telat bersamanya masih menyelesaikan putaran pertamanya.
Meski begitu, bukan berarti Jeongwoo tidak capek dan tidak kesal.
Guru bahasa Inggris yang sudah lelah dengan tingkah preman sekolah yang ngambekan ini memilih kembali melanjutkan pelajarannya.
“Yah.. Jeongwoo ” teman yang duduk di depan Jeongwoo berbalik padanya lalu menyerahkan sebungkus roti melon “Maaf.. kau telat karena tidak ku bangunkan... aku juga hampir telat tadi” katanya.
Jeongwoo tidak berkata apa-apa, dia hanya menerima roti itu lalu mengeluarkan buku pelajarannya.
Temannya yang bername tag Junghwan ini tersenyum, dia tau Jeongwoo sudah tidak marah jika mau menerima rotinya, jadi dia kembali berbalik menghadap depan.
Sebenarnya, Jeongwoo telat bukan karena Junghwan lupa menelfonnya seperti biasa... yah, Junghwan memang lupa untuk membangunkannya, namun Jeongwoo sudah bangun karena lapar di pagi hari.
Harusnya dia tidak telat jika saja tidak ada preman jalanan yang mengusiknya.
Jeongwoo adalah anak yatim piatu dari panti asuhan yang rela melakukan apapun demi uang, apalagi semua orang tau betapa gesitnya dia berlari dan kelincahannya saat melompati gedung satu ke gedung yang lain...
Dia bahkan dijuluki pangeran srigala karena kemampuannya itu..
Singkat cerita, banyak preman jalanan yang marah pada Jeongwoo karena merebut daerah kekuasaan mereka.
Jeongwoo juga preman yang sering disewa orang-orang berduit untuk melakukan hal-hal kotor agar tidak mengotori tangan mereka sendiri... biasanya itu tugas preman jalanan.. namun, tugas-tugas itu beralih ke Jeongwoo karena mereka sudah tau kemampuan Jeongwoo .
Lagipula Jeongwoo bisa melakukan apapun sendiri, tanpa takut tertangkap polisi, pekerjaan Jeongwoo sangat mulus dan rapi, karena itu banyak yang menyukai pekerjaannya, dia pun tak pernah tertangkap polisi sekalipun.
Tapi preman jalanan yang tidak terima itu mendatangi Jeongwoo , dan mengancam Jeongwoo .
Jeongwoo tidak masalah jika mereka hanya ingin menyerangnya... namun mereka mengancam akan menyakiti anak-anak dari sekolah Jeongwoo .
Brengsek memang.
Itulah mengapa mood Jeongwoo buruk sekali pagi ini, dan telat juga hukuman memperparah mood buruknya.
Tak dapat ia dengar dengan jelas penjelasan guru di depan, pikirannya melayang kemana-mana.
Apa yang harus Jeongwoo lakukan?
Mana mungkin dia akan membiarkan para preman tidak tau diri itu menyakiti orang tak bersalah.. padahal urusan mereka hanya dengan Jeongwoo ...
Apa Jeongwoo harus mengalah saja?
KAMU SEDANG MEMBACA
My Baby Dobby
Fanfictionini adalah kumpulan oneshoot or twoshoot tentang Treasure X Doyoung. karena author suka sama Haruyoung mungkin bakal banyak Haruyoung sih, tapi kalian boleh request couple lain. DoyoungXall Doyoung harem DoyoungX treasure