Bab 2

3.2K 164 17
                                    

Keesokan harinya, Fourth kembali datang ke kampus kakaknya.Tapi hari ini dia tidak menunggu di parkiran. Melainkan di kantin kampus. Tadi sesampainya Fourth di kampus sang kakak, dia dijemput oleh Ohm kekasih kakaknya. Dan diantarkannya ke kantin. Ohm berpesan untuk tetap menunggu disana dan jangan pergi kemanapun. Setelah itu ohm pergi karena memang sedang ada kelas..

Fourth memesan minuman untuk menemaninya menunggu sang kakak. Dan memilih tempat duduk yang agak sepi. Karena Fourth tidak suka menjadi pusat perhatian. Tapi bahkan Fourth sudah duduk di pojokan pun orang orang masih saja memandangi dirinya. Fourth memutuskan untuk memakai tutup kepala di Hoodie nya.

Di pintu masuk kantin, ada Mark yang berdiri memerhatikan itu. Dia pun langsung menghubungi Gemini.

"Halo bro " katanya ketika telepon sudah tersambung.

"Apaan?" Kata Gemini.

"Buruan ke kantin sekarang. Kalo engga mau cowok manis Lo digodain sama anak SE kantin." Kata Mark sedikit memanasi temannya.

Tanpa membalas ucapan Mark, Gemini langsung mematikan teleponnya. Mark tersenyum licik melihat reaksi sahabatnya yang dia pikir itu sangat lucu.
Tidak berselang lama Gemini sampai di Kantin.

"Dimana?" Gemini bertanya to the point kepada Mark.

Mark hanya mengedikkan dagunya mengarah ke lokasi Fourth duduk.
Gemini pun langsung menghampiri Fourth dan meninggalkan Mark yang masih setia berdiri di pintu masuk kantin.

Tanpa berkata apa-apa Gemini langsung duduk di samping Fourth. Membuat Fourth keheranan karena ada orang asing yang duduk di sebelahnya.
Tapi Fourth tidak bisa protes karena ini tempat umum dan siapa saja bisa menggunakan bangku di sebelahnya.

"Hai manis." Kata Gemini.

Fourth semakin heran mendengar ucapan pria asing disebelahnya.

"Gua tampan." Kata Fourth membalas sambil sesekali meminum minumannya.

"Oke pria tampan yang manis." Kata Gemini lagi.

Fourth menggelengkan kepala mendengar ucapan pria itu. Dan memutuskan untuk tidak menanggapinya.

Tiba-tiba ada seorang wanita cantik yang menghampiri meja mereka.

"Hai Gemini, bukannya tadi udah mau pulang ya?" Kata wanita itu menyapa Gemini dengan suara yang di manja manjakan.

"Hai cantik, aku ada sedikit urusan jadi balik lagi." Kata Gemini.

"Ohh gitu, aku duluan kalo gitu. By." Kata wanita itu lalu pergi.

"By cantik." Kata Gemini sambil melambaikan tangannya.

"Oh lu emang suka muji semua orang gitu ya." Kata Fourth ketika wanita itu pergi.

Ya begitu lah Gemini. Terkenal memiliki mulut yang begitu manis. Wajar saja para wanita kampus ingin mendekati dirinya. Dan Gemini tidak pernah menghalangi siapapun untuk mendekati dirinya. Tapi Gemini tidak pernah bermaksud untuk berkencan atau apapun dengan siapapun. Hanya dia memiliki kebiasaan aneh dengan menggoda orang orang yang mendekatinya.

"Engga manis, pujian aku cuma buat kamu doang." Kata Gemini dengan entengnya.

Fourth memutar mata karena jengah.
"Dan lo Pikir gue percaya gitu setelah apa yang gue liat barusan."

"Manis, jangan cemburu gitu dong." Kata Gemini.

"Cemburu apaan dah. PD banget." Kata Fourth.
Entah dari mana datangnya rasa percaya diri lelaki itu. Dasar lelaki tampan yang aneh pikir Fourth. Tunggu, tampan?

"Manis lagi nungguin seseorang ya. Aku temenin sambil ngobrol ya."

"Gue ga ngobrol sama orang asing"

"Gemini. Nama lo?" Katanya sambil mengulurkan tangannya mengajak berjabat tangan dengan Fourth.
Tapi tidak di indahkan oleh Fourth.

Please Be Mine [GEMINI X FOURTH]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang