Please Be Mine [GEMINI X FOURTH]

Bab 11

Hari ini, Fourth memutuskan untuk mengunjungi universitas GMM sepulang sekolah.
Dan disinilah Fourth berada. Fourth tidak sendirian, tapi dia ditemani oleh Ford. Karena Ford memaksa untuk ikut. Dia berkata berharap dapat mendapatkan pacar yang tampan seperti Gemini. Dan Fourth pun mengajaknya.

Sudah tidak terlalu banyak mahasiswa mahasiswi yang berlalu lalang sore itu. Karena mungkin sebagian dari mereka sudah pulang. Bahkan Fourth tidak tahu orang yang dia cari apakah masih ada di kampus atau tidak. Satu hal yang Fourth yakini bahwa Nanon ada di kampus. Jadi Fourth bisa sedikit merasa aman jika mengetahui ada kakaknya disekitarnya.

Sudah terlanjur datang, akan sangat sia-sia jika Fourth langsung pulang begitu saja. Fourth dan Ford pun memutuskan untuk berkeliling. Menikmati suasana di kampus sore hari itu.

Ditengah perjalanan mereka, Fourth menghentikan langkahnya.

"Kenapa?" Tanya Ford heran.

"Kayaknya gue nginjek sesuatu." Kata Fourth. Dia pun mengangkat sebelah kakinya berniat memeriksa apa yang ada di alas sepatunya.

Tiba-tiba seorang wanita menabrak dirinya. Tentu saja Fourth kehilangan keseimbangannya. Karena Fourth sedang berdiri dengan sebelah kakinya. Dan Fourth pun terjatuh.

"UPS, sorry" kata wanita itu. Dengan maksud baik, wanita itu mengulurkan tangannya berniat untuk membantu Fourth berdiri.

Tapi uluran tangan itu tidak Fourth terima.

"Gue bisa sendiri." Kata Fourth dingin. Dan Fourth pun dibantu berdiri oleh Ford.

"Sorry, gue buru-buru tadi." Kata wanita itu lagi.

"Terus kalo Lo buru-buru boleh nabrak orang?!" Fourth dengan ketusnya.

"Fourth,," kata Ford menghentikan Fourth.

"Sorry ya kak,,?"

"Jaoying."

"Sorry ya, kak Jaoying. Dia emang judes."

"Oke gue yang minta maaf, tapi temen Lo gpp?"

"Lo gpp?" Ford bertanya pada Fourth.

"Keselo dikit kayaknya." Kata Fourth sambil merasakan sedikit nyeri di pergelangan kakinya.

Jaoying pun menuntun mereka untuk duduk dibangku yang berada didekat mereka.

"Mau gue anter ke UKK gak?"

"Gak perlu." Jawab Fourth singkat.

Bahkan dengan terjatuhnya Fourth, dia jadi teringat pada Gemini. Ingat saat ada orang yang menabrak Fourth kala itu.
Seketika Fourth memiliki sebuah pemikiran untuk mengerjai Gemini. Dikeluarkannya ponsel Fourth dari saku celananya. Berniat mengirim pesan kepada Gemini.

"Kita lagi dimana ya ini? Gue ada temen yang kuliah disini. Biar temen gue gampang nyarinya." Tanya Fourth kepada Jaoying tapi matanya terus menatap ponsel. Memang sangat sopan. Padahal Jaoying jelas lebih tua dari Fourth.

"Depan gedung fakultas hukum." Kata Jaoying "gue tungguin sampe temen lu Dateng deh." Katanya lagi. Dia merasa tidak enak sudah membuat Fourth terluka.

***

Disisi lain, Gemini sedang berkumpul dengan teman-temannya diruang musik. Mereka baru saja selesai latihan.

Gemini sedang bercermin di ponselnya.

"Ini lukanya masih keliatan banget gak sih?" Tanya Gemini pada siapapun yang mendengarnya.

"Udah mendingan itu, cuma masih ada samar-samar doang. Kenapa sih?" Itu Nut yang menjawab.