Ian memasukkan penisnya secara perlahan dalam lubang arya.
"Sudah ku longgarkan dengan jariku..ughh..tetap saja lubangmu masih saja sempit..."ucap ian
Sedangkan arya hanya menangis pasrah di perkaos sama ian.
Tubuhnya tidak bisa bergerak, minta tolong pun tidak ada yang dengerin...handphone nya juga jauh dari dia, yang dimana diatas meja lampu kamarnya.
"Ian..jangan hiks...a-aku harus kerja.."tolak arya
"Persetan dengan itu" balas ian
Arya kembali frustasi, dia tidak mau melakukan ini!
Melihat wajah frustasi arya, membuat ian semakin semangat ingin memasuki arya.
Dengan segera dia memasukan seluruh penisnya didalam lubang arya.
"AGGHH!!...hikss..sakit ian..ini sakitt!!"rengek arya, ingin berontak tapi dia tidak bisa bergerak
"Ssttthhh..ini hanya sebentar, tahan ya...tidak akan sakit setelah ini"ujar ian menenangkan arya
"Hikss..sakit banget, dasar setan gila!"batin arya
Merasa arya tidak merengek lagi dengan pelan ian menggerakkan pinggulnya.
"NGH!..hikss...sakit.."
"Sempit sekali.."batin ian
"Mmngghh...arya..lubangmu..ungh..meremas penisku..."desah ian
"Ian...mghh..lepass...sakit..nghh.."
Ian tidak peduli, dia terus menggerakkan pinggangnya.
Gerakkan ian yang tadinya pelan..kini bergerak cepat
"Ahhh...ahh...iann...ahnghhh..mmngghh..."
Ian mengangkat badan arya dan menjentikkan jarinya.
"Pegang yang erat agar kamu tidak jatuh"suruh ian
Arya menuruti kemauan ian, tolak? Nanti ujung ujungnya dipaksa juga. Yaudah turuti aja
Arya mengapit tangan dan kakinya di badan ian, membuat ian lebih leluasa menggenjotnya.
"Nghh..mnghh..terlalu dalam..iannnghh.."
"Tapi..ngh..kau suka kan..."
Dia tak membalas perkataan ian, karena sibuk berdesah.
"Kenapa..aku merasa..nikmat.."batin arya
Tusukan cepat ian, menimbulkan tonjolan di perutnya, yang berarti memang benar kata arya, tusukkannya terlalu dalam.
Posisi ini membuat arya tidak nyaman, seperti ada perasaan aneh pada dirinya.
"Ian..ahhh...jangan..seperti ini..ungghh.."
"Baiklah"
Ian pun tiduran, sambil menatap arya yang diatasnya.
"Kalau begitu..kamu yang gerakin"
"Eh?"bingung arya
"Ini...maksudnya..aku, uke on top gitu?! Maksudku jangan seperti inu tuh..stop sex woi!"batin arya
Karena arya belum bergerak juga, dengan sengaja ian menggerakakn pinggangnya hingga penisnya mengenai titik Manisnya.
"AHH!..ian!"tegur arya
"Bergerak, jangan diam"perintah ian
Mau tak mau dia gerakin, secara pelan...
Walaupun tak pernah melakukan sama laki laki, tapi arya pernah menonton di internet.
KAMU SEDANG MEMBACA
Something Strange In My House(BL)
Non-FictionAda sesuatu yang aneh dirumahnya Penasaran? Baca aja . . . . !warning! Gay! Bxb! Homo! Jika tak suka membaca ini, silakan cari works yang lain.. Saya update suka suka saya