Kedua belas

317 24 0
                                    

Seperti belenggu, hubungan ini tidak akan bisa lepas dalam rasa sakit

Mereka keluar dari toko boneka setelah membayarnya, namun kali ini si boneka beruang sudah berpindah tangan di pelukan jay. Jungwon sendiri yang meminta jay untuk mengambil alih bonekanya, terlalu besar kalau kata jungwon jadi menyebabkan dia susah bergerak.

Jay hanya menurut, takut juga tiba tiba istri mungil nya ini terjerembab karna boneka beruang gendut itu.

"Sayang, sebaiknya boneka gendut mu ini di taruh ke dalam mobil agar kita bisa berkeliling mall dengan damai"

"Tidak mau, aku mau mengajak tobi jalan jalan juga bersama kita"

"Tobi? siapa tobi?

"Boneka beruang itu tobi namanya"

Jungwon menepuk nepuk perut boneka gendut nya dan tertawa riang, dia menarik tangan suami nya yang muka nya sudah tertekuk menahan kesal. "Jangan kesal begitu hyung, muka mu jadi tambah jelek"

Alis jay menekuk tajam tidak terima dengan perkataan jungwon, apa apaan dia di bilang jelek? jay bahkan punya beribu ribu fans di luar sana yang begitu tergila gila dengan wajah tampan paripurna nya ini.

"Kasian sekali jungwonie yang manis ini ternyata punya suami jelek", jay bermaksud memberi sarkas kecil pada istri manisnya tapi siapa sangka si manis malah mengangguk mengiyakan

"Iya kasian, bagaimana ini? apa aku harus mencari suami baru yang lebih tampan lagi?"

"Mana bisa begitu?!"

Yang lebih tua protes, sedangkan yang lebih muda hanya tertawa gemas karna sudah berhasil menggoda suami menyebalkan nya itu. Tidak menjawab, jungwon memilih membawa jay masuk ke dalam toko perlengkapan bayi

Tidak tau saja tiba tiba mata nya terfokus pada toko itu, dia tertarik dengan baju baju dan pernak pernik khas bayi yang menggemaskan. Dahi jay mengkerut melihat seisi toko, siapa yang akan punya bayi?

"Kau ingin membelikan siapa?"

Jungwon menoleh dan menggeleng, "Tidak, aku hanya tertarik saja masuk ke toko perlengkapan bayi ini. Semuanya menggemaskan, andai saja aku masih bayi jadi bisa memakai semua pakaian imut disini"

"Bayi yang bisa membuat bayi tepatnya–AKHH jungwon astaga, kenapa mencubit ku lagi?"

Kenapa sih jungwon hobi sekali mencubit? sudah berapa kali hari ini jay jadi korban cubitan dari si mungil.

"Makanya hyung jangan menyebalkan! aku kan sudah bilang jangan berujar hal mesum di tempat umum"

Jay memilih diam daripada mendapat cubitan lagi jika salah menjawab, dia mengekor jungwon yang sibuk memilih pakaian bayi. Mungkin sebagai stok sebelum memiliki bayi sendiri? ah jay tidak tau, jungwon nya itu sangat random untung dia cinta mati.

"Hyung liat! baju nya imut sekali", dia menenteng baju bayi berwarna cokelat dengan telinga beruang di kedua sisi kepala nya.

"Kau mau membelinya?", jay bertanya ragu takut disembur istri nya lagi. Yang di tanya mengangguk dan segera mengambil sepatu kecil berwarna senada, mata nya berbinar senang sudah seperti menemukan harta karun terlarang

Pair Jantungku JAYWON [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang