Sehari, seminggu, sebulan, setahun, sampai kapan pun akan ku pastikan kau hanya menjadi milik ku
"Hyung.. Kecebong nya ingin makan eskrim, boleh ya hyung? Mau eskrim! Pokoknya aku mau eskrim~", rengek jungwon mendayu dayu di gendongan jay
Iya tidak salah baca kok, jungwon memang sejak keluar dari kamar hotel sudah berada di gendongan tuan park si suami bucin itu. Sunoo yang melihat nya saja mencebik malas dengan kemesraan dua sejoli ini, sunoo sudah bisa menebak jika jungwon pasti tidak bisa berjalan karena di gempur jay tadi malam makanya saat ini pemuda berbadan dua itu betah berada dalam gendongan suaminya
"Boleh sayang, mau eskrim yang rasa apa?", tanya jay dengan sedikit menunduk guna melihat wajah manis istrinya
Tangan kekar nya menahan bobot kesayangan nya yang sudah pasti tidak bisa dibilang ringan itu, ingat jika jungwon sedang berbadan dua
"Mau rasa cokelat dan rasa stroberi! Pokoknya apapun asal jangan rasa mint choco"
Sunoo yang asik mengipasi wajahnya yang terkena panas matahari segera mendesis sebelum melotot geram pada jungwon, "HEYY APA MAKSUDMU?! mint choco itu rasa eskrim paling enak di dunia kau tau"
Jungwon menjulurkan lidahnya dan melongok dari balik bahu jay untuk melihat wajah sunoo, "mint choco itu adalah rasa paling buruk di dunia wleee"
"SIALAN KEPARAT BAJINGAN BANG—"
Kata kata mutiara dari sunoo terhenti saat melihat delikan tajam jay, cihh dasar bucin! Jika tidak ingat kalau si jay jay ini yang mentraktir nya berlibur sudah pasti sunoo akan mencekik duo sejoli dimabuk kasmaran itu sampai mati. Oke sunoo itu terlalu ganas, kau harus banyak bersabar sekarang jika tidak mau tua di usia dini
"aishh berdekatan dengan kalian membuat aku memiliki kemungkinan menua tujuh juta kali lipat tau"
"Diam kau makhluk kerdil", suara cempreng jungwon membuat emosi sunoo yang awalnya perlahan menurun menjadi naik kembali
"KAU TIDAK MENGACA YA ANAK KURCACI!!!"
Jay pusing mendengar perdebatan dua submisif cerewet ini, dia pun memutuskan untuk berjalan menggendong jungwon ke stand eskrim daripada telinga nya berdarah
Si manis yang di gendong nampak excited dengan tersenyum lebar, lesung pipi nya menyembul hingga pipi nya ikut merona cantik. Jay menatap puja wajah manis itu, ingin sekali Jay mencium jungwon atau memperkosa nya lagi jika tidak ingat ini sedang di tempat umum
"Satu cup eskrim stroberi dan satu cup eskrim cokelat—"
"Mint choco nya satu"
Sunoo menyahut yang dibalas anggukan samar oleh jay, sudahlah mending di turuti saja daripada pemuda cerewet itu makin menyumpah serapahi nya.
Penjual eskrim yang mendengar pesanan jay pun mengangguk lalu segera membuatkan eskrim nya, jungwon yang berada dalam gendongan suami tampan nya bergerak menempelkan pipi nya ke dada bidang jay.
Si dominan yang melihat kelucuan istrinya tentu saja tidak bisa menahan gemas lantas dia dengan cepat menciumi pucuk surai halus si manis.
"Hmm wangi sekali istriku", gumam jay
Jungwon terkikik geli dan memeluk erat leher kokoh suaminya, dia mengusap belakang tengkuk jay dengan perlahan membuat jay mengatupkan rahang nya dan menatap tajam jungwon yang juga sedang menatapnya polos.
"Nakal", desis jay
"Tapi hyung suka kan?"
Jay tanpa ragu mengangguk, melihat pesanan nya sudah jadi dia menjulurkan beberapa uang pada penjual eskrim dan menerima pesanan eskrim nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pair Jantungku JAYWON [On Going]
Fanfiction"Aku hanya cinta harta mu bukan dirimu jay" "Aku tidak peduli, selagi kamu di sisiku aku akan memberi apapun yang kamu mau" Bagaimana jika jay si sosok pengusaha muda dengan tampang yang rupawan serta harta yang melimpah justru terjatuh dalam pesona...