Chapter 46

1.1K 94 3
                                    

"sayang hei bangun"kata Aldo menepuk-nepuk pipi Ashel

"Hah .. hah .. hah.. Aldo"panggil nya
"Aku di sini sayang, kamu kenapa hm?"tanya Aldo, Ashel tiba-tiba memeluk nya Erat

"Jangan ninggalin aku"kata Ashel menangis dipelukan Aldo
"Enggak bakal sayang, kamu kenapa?"tanya Aldo
"Aku mimpi Yank"kata Ashel
"Mimpi apa sih?"tanya Aldo
"Aku mimpi kamu ninggalin aku"kata Ashel
"Astaga sayang, itu cuma mimpi kamu gak perlu menangis, aku di sini"kata Aldo kemudian menghapus air mata Ashel

"Mimpi itu terasa nyata Yank"kata Ashel
"Engga kok, gak bakal"kata Aldo
"Kamu janji? Kamu gak bakal ninggalin aku apapun yang terjadi bahkan Kalau kita tidak memiliki anak?"tanya Ashel
"Iya sayang, aku janji, bukannya aku udah bilang berkali-kali, aku memang pengen punya anak tapi aku juga gak bisa maksain, tapi itu gak papa buat aku, aku bahagia dengan kamu aku gak akan nuntut apapun kecuali kesetiaan kamu"kata Aldo

Mendengar pernyataan Aldo Ashel kembali menangis

"Kok nangis lagi yank,udah dong"kata Aldo
"Aku terharu sayang, aku beruntung bangat memiliki kamu"kata Ashel
"Kita sama-sama beruntung"kata Aldo

"Ya udah kita tidur lagi"kata Aldo
"Gak mau, takut"kata Ashel
"Takut kenapa sayang?"tanya Aldo
"Takut mimpi itu lagi"kata Ashel
"Enggak kok, percaya sama aku"kata Aldo Memeluk Ashel

"Kenapa tiba-tiba aku kepikiran soal Marsha ya?" batin Ashel

Skip keesokan Harinya

Seperti biasa Ashel hari ini kuliah di antarin oleh Aldo sebelum Aldo ke kantor

"Oh iya Yank, kamu udah ada sekertaris baru?"tanya Ashel
"Belum yank, rencananya hari ini interview"kata Aldo
"Oh iya, yank boleh gak sekertaris kamu yang cowok aja?"tanya Ashel
"Loh emang nya kenapa sayang?"tanya Aldo
"Aku takut aja, jangan sampai kejadian kayak kemarin terjadi lagi"kata Ashel
"Iya udah nanti aku cari yang cowok aja"kata Aldo

Tak berselang lama mereka pun sampai di kampus Ashel

"Aku masuk ya yank"kata Ashel
"Iya Sayang, semangat belajar nya"kata Aldo
"Iya sayang kamu juga semangat kerjanya"kata Ashel

Setelah pamitan Ashel pun masuk

"Pagi Shel"sapa Katrin
"Pagi Tin, ada kelas pagi juga?"tanya Ashel
"Iya nih"kata Katrin
"Btw kok Marsha tiba-tiba pindah kelas online?"tanya Katrin
"Dia katanya ada urusan lain"kata Ashel
"Ooh gitu, gue belum pernah ketemu dia nih, Lo mau gak pulang kuliah mampir ke rumah nya?"tanya Katrin
"Tanya Marsha dulu aja, siapa tau dia gak dirumah kan"kata Ashel
"Oiya nanti gue tanya deh"Kata Katrin

"Gue langsung ke kelas ya, dosen killer soalnya"kata Ashel
"Iya Shel, see you "kata Katrin
"See you"kata Ashel

"Shel"panggil Gery
"Lo pernah gak ketemu Marsha? Kok Marsha gak pernah aktif ya?"tanya Gery
"Gue gak tau"jawab Ashel
"Gak usah bohong Lo pasti sembunyiin sesuatu kan?"tanya Gery
"Apa urusannya sama Lo?"tanya Ashel sewot
"Gue kan cinta sama Marsha dan gue akan kejar dia kemana pun"kata Gery
"Ohiya? Coba Lo kerumahnya Lo hadapi Bokap nya Marsha, terus Lo jujur apa yang telah Lo lakuin buat hancurin masa depan Marsha"kata Ashel
"Maksud Lo apa?"tanya Gery
"Lo gak pura-pura gak tau gitu, kalau sampai gue cerita ke Om Jinan habis Lo"kata Ashel
"Jadi kalau Lo mau aman mending Lo jangan cari Marsha lagi, gue serius dengan kata-kata gue"kata Ashel kemudian ke kelasnya

The Secret Marriage Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang