Sesampai di sana sudah ad beberapa orang yang berusaha membantu Ashel dan Marsha keluar dari mobilnya
Aldo yang melihat itu seketika shock, terlebih saat melihat kening Marsha mengeluarkan darah, sementara kondisi Ashel ada memar di keningnya
Uhuk
Ashel kemudian sadar
"Marsha"panggil nya
"Sayang kamu akhirnya sadar, kita langsung ke rumah sakit"kata Aldo mengangkat tubuh Marsha ke mobil nya
"Tapi kita sudah menghubungi ambulance"kata Salah seorang di sana
"Saya yang akan membawanya, dia istri saya"kata Aldo tegas
Setelah itu Aldo membawa Ashel dan Marsha ke rumah sakit, dalam perjalanan tak henti-hentinya Ashel mengucapkan maaf untuk Marsha
Sesampai di rumah sakit Marsha langsung di larikan ke UGD
"Ma-af"kata Ashel
"Sayang, gak papa kok namanya juga kecelakaan"kata Aldo
"Kamu juga harus di periksa"kata Aldo
"Aku gapapa, kamu fokus ke Marsha aja"kata Ashel
Tak lama kemudian dokter yang memeriksa Marsha keluar
"Bagaimana kondisi istri saya dok?"tanya Aldo
"Terjadi benturan dengan janinnya dan kami harus mengeluarkan secepat mungkin untuk menghindari terjadinya sesuatu yang tidak diinginkan"kata Dokternya
"Lakukan apapu dok untuk keselamatan istri dan anak saya"kata Aldo
"Baik, kalau begitu bapak ikut saya, kita akan melakukan operasi sesar sekarang juga"kata dokternya
"Sayang doain ya"kata Aldo, Ashel Hanya mengangguk kemudian menyusul dokternya masuk
Setelah beberapa saat Aldo masuk di ruang operasi Jinan dan Cindy pun datang di susul dengan Shani, Gracio dan Anin
"Sayang, bagaimana keadaan kamu?"tanya Anin memeluk Ashel
"Aku gapapa kok mom"kata Ashel
"Lalu Marsha bagaimana?"tanya Anin
"Marsha harus di operasi sekarang"kata Ashel
"Kita tenang dulu semoga operasinya berjalan dengan lancar"kata Gracio mengusap bahu Jinan
Sementara di ruang operasi tiba-tiba saja Marsha sadar dari pingsannya
"Aldo"panggil nya lemah
"Sha, kamu gak papa kan?"tanya Aldo
"Enggak kok, agak pusing doang"kata Marsha
"Kita dimana?kok kayak ruang operasi?"tanya Marsha
"Kamu akan melahirkan Sha"kata Aldo
"Apa?tapi bukannya masih ada 2 Minggu lagi?"tanya Marsha
"Ada benturan di perut kamu jadi dokter harus mengeluarkan bayinya sebelum terjadi apa-apa yang tidak diinginkan"kata Aldo membuat Marsha berkaca-kaca
"Tapi bayi aku gapapakan? Bakal selamat kan?"tanya Marsha
"Iya Sha, Dokter pasti melaksanakan yang terbaik"kata Aldo menggenggam tangan Marsha
"Jadi kamu siapkan?"tanya Aldo, Marsha kemudian mengangguk
"It's okey, aku di sini, jangan takut"kata Aldo menyakinkan Marsha
Setelah itu dokter nya pun datang bersama beberapa suster yang akan membantu nya
"Istri saya sudah sadar dok"beritahu Aldo
"Ah syukurlah, mbak, mbak siapkan dioperasi sekarang?"tanya Dokternya
"Jika itu untuk kebaikan bayi saya, saya siap"kata Marsha
"Oke baiklah kita mulai"kata Dokter nya
Setelah itu Marsha pun mulai di operasi
1 jam kemudian
Oke ..oek .. oek ..
Hati Aldo begitu berdesir saat pertama kali mendengar suara Anak nya
"Selamat pak, bayinya lahir dengan selamat"kata suster
"Apa boleh saya pegang?"tanya Aldo tanpa sadar matanya berkaca-kaca
"Tentu saja boleh"kata Suster nya
"Hello nak, selamat datang di dunia, kamu harus sehat ya"kata Aldo menggendong bayinya yang masih di penuhi dengan darah
"Baiklah kami akan memandikan bayinya terlebih dahulu"kata Suster nya, Aldo pun memberikan bayinya dengan hati-hati
