[CH 22] Harus Bagaimana Menghadapimu?

186 22 1
                                    

Tenten akhirnya merasa waktunya sudah cukup. "Baiklah, cerita cukup sampai di sini. Ibuku baru saja tiba dari Sunagakure, aku harus segera pulang," ucapnya sambil merapikan barang-barangnya.

"Biar aku yang mengantarmu," Neji menawarkan diri tanpa ragu, berjalan dengan langkah pasti di belakang Tenten.

Bersamaan dengan itu, Naruto, Shikamaru, Hinata, dan Tenten juga berpamitan untuk pergi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bersamaan dengan itu, Naruto, Shikamaru, Hinata, dan Tenten juga berpamitan untuk pergi. Kedua pasangan itu tampak berbeda dalam dinamika mereka.

Shikamaru dan Temari terlihat seperti pasangan yang dewasa, langkah mereka tenang dan percakapan mereka terdengar serius, meski sesekali Temari memberikan senyuman tipis

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Shikamaru dan Temari terlihat seperti pasangan yang dewasa, langkah mereka tenang dan percakapan mereka terdengar serius, meski sesekali Temari memberikan senyuman tipis.

Di sisi lain, Naruto dan Hinata lebih ceria

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Di sisi lain, Naruto dan Hinata lebih ceria. Perjalanan mereka diselingi oleh tawa—Naruto tak henti-hentinya bersikap pecicilan, menggoda Hinata dengan komentar-komentar konyol yang membuat gadis itu tersipu malu, pipinya memerah setiap kali Naruto menatapnya terlalu lama.

Ino, yang memperhatikan, menyeringai kecil. "Mereka lengket sekali ya."

Sakura mendengus pelan sambil mengerling ke arah Ino. "Seharusnya pernyataan itu untukmu, Ino. Kau dengan sai sangat lengket melebihi permen."

"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
The Damsel 🔞 || SasusakuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang