The Killer's

23.

Somi dan sungwoon tengah duduk menonton film di laptop milik sungwoon tak lama Namja manis bergigi kelinci datang membawa tas berisi uang bergepok lalu menghamburkan nya di meja didepan pasangan itu.

"Eoh! Jungkook? Padahal kau baru pergi sekitar 30 menit yang lalu dan sekarang kau kembali dengan bergepok-gepok uang?!"seru somi.

"Hanya merampok Bank itu hal mudah untuk ku ah iya mana yang lain?"

"Sedang berbelanja ke supermarket"

"Oh, ini simpan di brankas biar aman kalian sudah memasak? Aku lapar"ucap Jungkook mengelus perut nya.

"Kami sudah memasak sana makan jika kau mati aku akan dimarahi oleh Ketua"ucap somi menyimpan uang tadi dibrankas.

Jungkook berjalan dengan riang menuju dapur perut nya terus berbunyi minta di isi.

Membuka kulkas ternyata ada susu pisang kesukaan nya ia pun meminum susu itu Sampai tandas lalu mengambil nya lagi.

"Uh.. perut ku kembung mungkin aku akan tidur sebentar badan ku rasa nya ingin patah"gumam nya memijat pelan bahu nya sambil berjalan menuju kemar nya.

Tak lama Jimin datang di ikuti Lucas dan moon yang membawa kantong belanjaan jimin.

Skip malam★

Jimin, lucas, sungwoon, jungkook, dan jisung tengah menonton film horor, somi turun dari kamar menghampiri mereka yang masih sibuk dengan film.

"Hyung aku izin keluar sebentar stok cemilan ku habis aku akan membeli snack di supermarket ingin titip?"

"Aku titip Snack dan susu hamil ya susu ku habis"ucap Jimin.

"Aku juga!"

"Aku juga som!!"

"Ingin ku temani?"tanya sungwoon.

"Tidak perlu aku bisa sendiri"ucap somi mengecup pipi sungwoon dan pergi.

"Hati² sayang!!"teriak sungwoon.

Somi mengendarai motor sport nya ke supermarket untuk membeli snack titipan teman² nya.

Sesudah membayar ia langsung mengendarai motor sport nya menuju masion, saat asik menikmati dingin nya angin malam ternyata ada anak kucing kecil lewat menyebrangi jalan bertepatan motor nya yang hampir menabrak mahluk kecil itu.

Ciiit...

"Astaga hampir saja! Ah! Imut nya.. kubawa saja"gumam nya, turun dari motor lalu menghampiri kucing kecil yang meringkuk di samping ban motor nya.

"Hei kecil.. ayo ikut aku imut nya!"pekik gemas Somi, memeluk kucing tadi dan kembali mengendarai motor.

Sesampainya ia langsung menaruh kucing tadi di lantai lalu berjalan menghampiri yang lain yang masih menonton.

"Oy! Nih snack kalian"mengangkat dua kantong belanjaan yang berisikan beberapa snack dan soda.

Menaruh nya di meja, ah iya! Ia lupa baru saja membawa kucing.

"Tunggu"berlari menuju teras mengambil kucing yang masih disana, menggendongnya membawa kucing tafi masuk.

"Somi kau bawa apa?"tanya lucas.

"Biawak kan kau sudah lihat itu komodo"jawab Moon.

"Kucing bodoh!"ucap jisung, moon hanya menyengir.

"Ah iya hyung ini susu mu, aku membeli 3 kotak sebagai stok mu"

"Aw! Thank you somi yang biutipul"ucap Jimin menaruh susu di dapur.

"Yoongi hyung belum pulang?"

"Belum mungkin sebentar lagi"

Tok..

Tok

Tok..

Suara ketukan pintu membuat mereka menoleh ke arah pintu.

"Buka moon"ucap somi, mengunyah snack nya.

"Ya ya ya"jawab malas moon, berjalan gontai menuju pintu membuka nya ternyata.

Alice. Mantan kekasih Sungwoon.

"Siapa?"tanya moon.

"Alice kekasih Sungwoon oppa, apa dia ada disini?"

"Em.. sungwoon.. a-ada tuh di dalam"ucap moon.

Alice menerobos masuk, yeoja berparas bule itu berjalan dengan angkuh dan senyuman nya mengembang saat melihat namja yang ia cari.

"Oppa!!"menghampiri Sungwoon duduk di pangkuan menghiraukan tatapan tajam di samping sungwoon.

"Ck! Minggir Nona Alice"

"Oppa! Aku rindu~ aku sudah mencari mu kau tau"

"Apa peduli ku? Pergi dari hadapan ku Alice kita tidak ada hubungan apapun lagi!"

"Kau bilang kau mencintaiku oppa~"

"Sepertinya somi cemburu"bisik lucas.

"Ya jelas lah bodoh"bisik jungkook.

"Jiminie ku sayang hyung pulang!!"teriak Yoongi menghampiri sang istri lalu mengangkat tubuh itu dan memeluk nya membuat yang disana terkejut karna suara  Yoongi yang menggelegar memasuki telinga.

"Hyung! Lepaskan aku! Sana ganti pakaian!"

"Beri kecupan!"

"Ganti lalu cium"

Cup

Cup

Cup

Mengecup pipi Jimin dan terakhir bibir itu, menarik tangan jimin menuju kamar menghiraukan orang disana yang sedang menonton perkelahian Antara Somi dan Alice.

Di ruang tamu terjadi sesuatu yang membuat mereka yang masih berada disana bergedik ngeri.

Karna, dua yeoja tengah beradu mulut di ruang tamu membuat para dominan terkejut dan mencoba melerai namun di tahan lucas.

"Biarkan saja"

"Sungwoon itu anak baik² tapi saat kau datang dia malah terjun kedunia gelap kau sudah mencuci otak suci Sungwoon oppa!!"bentak Alice.

"Sudah lah Alice! Pulang lah"lerai sungwoon.

Somi yang geram pun langsung menjambak dan mencakar wajah Alice, Alice? Ia juga mencoba melawan namun kekuatan Somi dua kali lipat lebih kuat dari nya ia tak bisa melawan jambak somi.

"Sialan kau!"

"Jalang!!"

"Jalang teriak jalang, aneh"celoteh Lucas.

"Asal kau tau kau yang membuat Sungwoon begini kau mendua kan nya karna uang, cih murahan!"desis Somi.

Alice yang tak terima pun ingin menampar somi namun tangan nya di cekal oleh.

Sungwoon.

"Jangan pernah menampar kekasih ku Nona Alice"

"Tapi Oppa dia yang duluan menjambak ku"

"Itu pantas kau dapatkan sekarang pergi aku muak melihat wajah mu"

Alice menggeleng lalu berjalan mendekati Sungwoon namun sang empu menjauh menarik Somi ke kamar.

"Ck! Sialan! Awas saja kau jalang!"setelah mengatakan itu ia pergi.

TBC.

Alice kembali, enaknya di dorong ke jurang atau ke lava?

See you the next part byeeee 👋🏻