25 🦖👽

1.9K 255 29
                                    

Flashback on.

"Hmm, Shan boleh ngobrol sebentar?"ucap Gracio.

"Boleh di mana?"tanya Shani, ucapan Shani dan Gracio di dengar oleh Anin dan Cindy.

"Di taman ajah yu, ada yang mau aku omongin ke kamu"ucap Gracio.

"Yaudh ayo"dan mereka pun bangkit dari duduk nya dan pergi menuju ke taman belakang.

"Nin kaya nya Gracio mau kasih tau perasaan dia ke ci Shani deh"bisik Cindy.

"Kaya nya iya cin nguping yu"ucap Anin yang di angguki oleh Cindy.

Mereka pun bangkit dari duduk nya dan menuju ke taman hanya ingin menguping obrolan Shani dan Gracio.

Sesampainya shani dan Gracio di taman, lebih tepatnya di dekat kolam berenang villa, mereka berdua pun duduk di salah satu kursi yang berada di sana.

Setelah duduk Gracio dan Shani sama sekali belum mengeluarkan suara, Gracio merasa canggung saat ini.

"Duh gimana ngomongnya ya"batin Gracio.

Shani merasa jengah karena sedari tadi Gracio hanya diam tidak sama sekali mengeluarkan suara nya.

"Kamu mau ngomong apa cepet, keburu yang lain pulang"ucap shani jengah.

"Hmm, sebelum aku mau minta maaf sama kamu dulu"ucap Gracio.

"Maaf buat apa?"tanya Shani bingung.

"Dengerin aku dulu ya please jangan potong ucapan aku"ucap Gracio menatap Shani dan mengubah posisinya menghadap Shani.

"Iya"ucap Shani.

Sebelum berbicara Gracio pun menarik nafas terlebih dahulu "huftt"helaan nafas Gracio keluar sambil menutup mata nya.

Setelah itu dia kembali membuka matanya dan kembali menatap mata Shani.

"Shan, sebelumnya aku bener bener minta maaf atas kejadian aku yang ngomong ke adik kamu kalo aku pacar kamu"ucap Gracio terjeda.

"Maaf atas kejadian itu adik kamu masuk rumah sakit gara gara aku yang sembarangan aku ucapin".

"Aku gak bermaksud ngomong kaya gitu Shan, tapi Shan aku benar bener sayang sama kamu Shan aku cinta sama kamu Shan".

"Aku terlalu pengecut buat ngomong kaya gini ke kamu Shani".

"Jujur ajah Shan aku suka sama kamu tuh pas aku gak sengaja nabrak kamu, aku sangat tertarik sama sikap kamu yang lembut".

"Bahkan setelah aku nabrak kamu, aku terus cari tau semua sikap kamu yang kamu milikin".

"Sikap lembut kamu sikap penyayang kamu, semua yang kamu milikin aku jadi tertarik Shan".

Shani yang mendengar pun sangat terkejut, mengetahui fakta yang sebenarnya.

Shani memang tau kalo Gracio suka sama dia, tapi Shani baru mengetahui kalo Gracio suka sama dia pas gak sengaja menabrak dirinya lima tahun yang lalu.

Yaps Shani dan yang lain meneruskan kuliahnya sampai S2

Shani sangat terkejut dengan fakta ini, pantas saja Gracio selalu mendekati dirinya dua minggu setelah menabrak dirinya.

Pantas saja dirinya selalu ketemu dengan Gracio, padahal yang Shani tau kalo Gracio berbeda jurusan dengannya dan berbeda gedung.

Gracio selalu saja makan di kantin gedung dirinya, mulai dari fakta itu dia sangat terkejut.

Always Waiting For YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang