Matahari mulai terbit dari timur untuk menuju ke barat, namun sayangnya sinarnya tidak bisa menembus kamar seorang pria yang memiliki jendela menghadap ke barat.
Untunglah pria itu berhasil terbangun ketika jam alarm di kamarnya berbunyi yang menandakan sekarang sudah pukul 06.00 WIB.
Pria pemilik kamar yang posisinya sedang duduk di atas sajadah dengan kitab suci Al Qur'an yang ada di pangkuannya perlahan menaikkan pandangannya yang tadinya menunduk karena tertidur.
Raizo iqmal shaqiq kanzo yogaswara nama dari pemilik kamar tersebut yang kerap dipanggil risky.
Risky berucap tashdiq sambil menutup Al Qur'an nya lalu mencium di setiap sisi Al Qur'an setelahnya ia bangun secara perlahan karena merasa kram pada kakinya.
Risky mulai peregangan pada badannya terlebih dahulu di mulai dari jari tangan, lengan, dan pinggang sambil duduk di kasur dengan meluruskan kakinya.
Ini ilustrasi kamar milik risky karena saya malas menjelaskannya.
Risky memang sedikit berbeda dengan pria pada umumnya yang rata-rata menyukai bahkan mendesain kamar mereka dengan warna gelap seperti hitam dan abu, namun risky lebih menyukai warna biru dan putih makannya ia mendesain kamarnya dengan warna favoritnya.
Kembali ke risky yang sudah mengganti jubah sholatnya dengan baju seragam sekolahnya.
Risky menyisir rambut brokolinya lalu ia memoleskan lip serum pada bibirnya. Jangan heran walau risky seorang pria maskulin namun menurut dirinya perawatan untuk tubuh juga penting asal tidak melewati kodratnya saja.
Ilustrasi potongan rambut brokoli risky
Risky mengambil tasbih digitalnya setelahnya ia mengambil sepatu yang berada di rak sepatu, baru lah ia keluar dari rumahnya untuk pergi ke sekolah menggunakan sepeda.
Risky sudah memasuki area sekolah, ia segera mengunci sepeda nya yang ia beri nama Fery yang artinya fixie risky.
Setelah selesai memarkirkan sepeda, risky segera menaiki tangga untuk menuju lantai dua karena sekarang risky sudah duduk di kelas 11 IPS 8.
KAMU SEDANG MEMBACA
Langkah Yang Berbeda
RandomBook3 Kisah seorang pria yang mengejar cintanya yang berawal bertemu di pasar dan untungnya dia mengingat nama orang yang dicintainya. Pria itu terus mencari informasi tentang orang yang dicintainya kepada sahabatnya yang ternyata orang yang dicint...