⁶⁹ promnight

17 3 0
                                    

-HAPPY READING-

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

-HAPPY READING-

setelah beberapa hari yang lalu sudah diadakan acara perpisahan, malam ini SMA CANDALA mengadakan acara promnight.

seluruh siswa dan siswi SMA CANDALA hadir seluruh nya, para siswi semua memakai dress berwarna coklat dan siswa memakai kemeja hitam.

avia, abar, yura, erzi, pute dan thala berdiri di dekat panggung "gue tadi kayak liat kaza deh put" ujar erzi, membuat pute mengerutkan dahi nya "di mana?" tanya pute kepada erzi.

"di gerbang, dia duduk di motor nya sendiri" jawab erzi, membuat pute menganggukkan kepala nya beberapa kali.

kaza adalah mantan pacar pute, yang lebih tua satu tahun dari mereka, kaza sekolah di SMA UATERUS, tetapi malam ini kaza terlihat hadir di acara promnight SMA CANDALA.

di antara mereka, hanya abar, erzi dan thala yang mengenali kaza, karena waktu SMP mereka satu sekolah dan kaza adalah abang kelas mereka.

pute melihat ke seluruh siswa dan siswi yang sangat ramai, mencari kaza yang memang sudah mengatakan akan menghadiri acara promnight SMA CANDALA untuk bertemu dengan pute.

"avia" panggil yura berbisik di telinga avia, membuat avia melihat kearah yura dengan menaikkan kedua alis nya "kenapa ra?" tanya avia.

"aigooo gue mau pipis" ucap yura, membuat erzi yang berdiri di samping yura mendengar ucapan yura.

"ayo aku temenin" ujar erzi, membuat yura melihat kearah erzi dengan sedikit melotot malu.

"ayo sayang kata nya mau pipis, ayo aku anterin, aku temenin, aku tungguin" ucap erzi dengan memegang tangan yura.

hal tersebut membuat yura menganggukkan kepala nya dengan menunjukkan deretan gigi nya.

"gue pipis dulu ya" ucap yura berbisik di telinga avia, membuat avia menganggukkan kepala nya dengan tersenyum kepada yura.

erzi dan yura berjalan menuju toilet sekolah dengan erzi yang memegang tangan yura supaya tidak berpisah di tengah nya keramaian.

hubungan erzi dan yura sudah kembali dekat dan membaik, walaupun hati nya masih berduka karena kepergian zeizi, hal tersebut tidak membuat erzi patah semangat ataupun kehilangan arah.

erzi belajar ikhlas dengan takdir yang memang sudah di tentukan, walaupun masih sedikit berat untuk menerima nya.

abar terus memandang wajah avia yang menurut nya sangat terlihat cantik malam ini, avia memang selalu cantik tetapi malam ini avia terlihat lebih cantik dari biasanya.

"kedip bar" ucap pute, membuat abar tertawa pelan "kenapa?" tanya avia dengan melihat kearah abar yang berdiri di samping nya.

"kamu cantik banget" ucap abar dengan berbisik di telinga avia, membuat avia tersenyum mendengar nya "makasih" ucap avia ikut berbisik kepada abar.

𝘼𝘽𝘼𝙍 𝘼𝙇𝙀𝙆𝘼𝙇𝙀 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang