Disaat Mew dan Gulf sedang membaca skrip mereka mendengar ada suara pintu terdengar.
Lantas baik Mew maupun Gulf pun melihat kearah pintu
Terlihat bahwa seorang staff yg melatih mereka itu masuk keruangan itu.
Mew yg melihat itu lantas bangun dari tidurannya dipaha Gulf
Namun yg bikin Mew bingung knapa ada seorang gadis dibelakang staff itu
Dan gadis itu juga yg menabrak Mew tadiGulf merasa tidak asing pada gadis itu namun memilih diam karna tidak tau siapa gadis itu
Staff itu pun berdiri dihadapan Mew dan Gulf tak lupa disamping staff itu ada sang CEO dengan anaknya
Staff : "bagaimana dengan skrip kalian? Apakah sudah dihafal?" Tanya nya
Mew dan Gulf pun mengangguk
Staff yg melihat itu lantas bertanya lagi
Staff : "kalian tidak bertengkar kan masalah skrip?" Tanya nya lagi
Baik Mew maupun Gulf pun menggelengStaff : "baguslah kalo begitu.."
Ailyn pun melirik kearah Mew sambil tersenyum
Dan hal itu tak luput dari pandangan Mew dan Gulf
Mew merasa ada yg aneh pada gadis itu,
Sedangkan Gulf yg melihatnya hanya biasa saja
CEO : "hmm.. Heri bisakah perkenalkan dia?" Deheman sang CEO untuk memperkenalkan putrinya pada lawan mainnya
Staff : "ah iya.. maafkan saya Khun, saya lupa"
Staff : "baiklah.. kalian mendapatkan teman baru untuk berlatih nanti. Khun.." katanya bingungAilyn : "nong saja phi.." katanya sedikit kesal
Staff : "hmm.. nong, silahkan perkenalkan dirimu" katanya lagi
Ailyn pun mengangguk
Ailyn : "hai phi² semua perkenalkan namaku ailyn.." katanya dengan nada centilnya
Sedangkan Mew menatap jengah kearah gadis itu
Sedangkan Gulf hanya tersenyum tipis kearah gadis itu
Staff : "baiklah.. dia sudah memperkenalkan namanya. Sekarang giliran kalian!" PerintahnyaMew pun melirik kearah Gulf
Begitu pun dengan Gulf yg melihat kearahnya
Mew pun menggunakan kode mata agar Gulf duluan yg memperkenalkan dirinya karna dia malas menyapa gadis itu
Sedangkan Gulf yg peka akan kode Mew langsung menggeleng membiarkan Mew duluan yg memperkenalkan dirinya
Staff : "knapa kalian saling tatap. Perkenalkan nama kalian padanya"
Mew yg mendengar itu pun menghela nafasnya sebentarMew : "namaku Mew.. senang berkenalan denganmu" katanya dengan muka juteknya
Staff : "senyum dikit napa, Mew.. ini cewek cantik loh" godanya pada Mew
CEO : "bukankah kau bilang dia memang jutek ya.. bagaimana caranya dia tersenyum " goda sang CEO pada Mew juga
Staff : "oh iya ya Khun.." katanya sambil tertawa
CEO : " haha.. bercanda Mew jangan terlalu serius na.." katanya melihat kearah Mew
Mew : "krab Khun.."Staff : "sekarang giliran mu nong.." katanya pada Gulf
Gulf pun mengangguk
Gulf : "namaku Gulf.. salam kenal.. kau juga boleh memanggilku nong juga" katanya sambil tersenyum
Ailyn pun menggeleng
Ailyn : "tidak.. aku tau kau lebih tua dariku.. aku akan memanggilmu dengan sebutan phi saja" katanya sambil tersenyum kearah Gulf
Gulf pun membalas senyuman gadis itu
Gulf : "terserah kau saja.. yg penting kau nyaman"
Sedang Mew yg melihat itu sedikit kesal
Knapa dengan orang baru Gulf mau tersenyum sedang terhadapnya dia sedikit jutekCEO : "kalian semangat berlatih ya.. jangan lupakan ajarkan dia juga, karna dia baru terjun didunia artis seperti ini" katanya
Mewgulf : "krab Khun.."
CEO itu pun mengelus kepala gadis itu
CEO : "papa kembali keruangan dulu ya.. ayo Heri" ajaknya pada staff itu
Staff : "krab Khun.."
Setelah mengatakan itu baik staff mau pun CEO itu pun keluar dari ruangan itu
Ailyn yg melihat itu seperti mendapatkan kesempatan
Lalu, ailyn pun berjalan menghampiri MewAilyn : "hai phi.. kita ketemu lagi" katanya sambil tersenyum
Mew yg melihat semakin kesal dan melirik kearah Gulf yg tengah tersenyum lalu melirik kearah gadis itu lagi
Mew : "hmm.. aku duluan" katanya dingin
Lalu meninggalkan Gulf dan ailyn diruangan itu
Ailyn : "aw.. knapa dengan phi itu" katanya bingung dengan kepergian Mew barusan
Gulf : "jangan dimasuki hati ya sama sifat phi Mew. Dia memang kayak gitu kok dingin dan sok cuek gitu. Padahal dia baik kok"
Setelah mendengar itu, ailyn pun menatap GulfAilyn : "benarkah phi Mew seperti itu?" Tanya nya
Gulf pun mengangguk
Gulf : "phi kira kamu tadi pacarnya phi Mew karna tadi kalo tidak salah phi melihatmu berbicara dengan phi Mew" jawabnya
Ailyn pun menggeleng
Ailyn : "aku tadi tidak sengaja menabraknya dan sepertinya tadi dia sedang berburu² ingin mengejar sesuatu"
Gulf pun menjadi bingung mendengar pernyataan gadis itu
( Gulf dalam hati : "apakah phi Mew marah karna aku?)
Gulf pun terdiam sejenakAilyn yg melihat Gulf terdiam pun melambaikan tangannya dihadapan Gulf
Namun, Gulf tidak memberikan reaksi apapun
Karna tak direspon, gadis itu pun menepuk bahu Gulf
Ailyn : "phi.."
Seketika Gulf tersadar dari lamunannya
Gulf : "ah iya nong.. maaf phi melamun tadi" katanya
Ailyn : "phi mikirin apa?" Tanya nya
Gulf pun menggeleng
Gulf : "phi pergi dulu ya.. phi harus menemui manager phi dulu"
Ailyn : "aw.. phi ingin meninggalkan ku juga?"
Gulf : "maafkan phi.. karna phi sudah berjanji pada manager phi" katanya
Ailyn kecewa mendengar ituAilyn: "ya.. aku ditinggal, tapi gak apa. Semoga kita bsk bisa berlatih bersama" katanya sambil tersenyum
Gulf : "hmm.. kalo begitu, phi duluan ya"
Setelah mengatakan itu, Gulf pun keluar dari ruangan itu
Sebenarnya Gulf sedikit berbohong pada gadis itu tapi tidak sepenuhnya karna dia harus berbicara terlebih dahulu pada Mew
Gulf pun mencari diberbagai sudut dimana ada Mew
Dan berhasil, ternyata Mew sedang berdiri menatap gedung luarGulf yg melihat itu langsung menghampiri Mew
Gulf : "phi .. bisa kita bicara sebentar " katanya
Mew yg mendengar itu lantas berbalik dan menatap Gulf dingin
Gulf : "knapa kau bersikap seperti itu pada gadis itu?" Tanya nya
Mew sudah menduga bahwa Gulf akan bertanya seperti itu
Mew : "memang knapa? Apa kau akan marah jika aku bersikap seperti itu padanya?" Jawab Mew
Gulf pun menggeleng
Gulf : "bukan seperti itu phi.. hanya saja itu tidak sopan. Apalagi dia orang baru, phi tidak boleh bersikap jutek padanya"Mew pun semakin kesal pada Gulf
Knapa Gulf sebegitu nya membela gadis itu
Mew : "knapa? Kau juga sama bersikap jutek pada phi. Knapa phi tidak boleh bersikap jutek padanya"
Gulf yg mendengar itu seketika terdiam
Mew yg melihat Gulf hanya diam pun tersenyum tipis
Entah knapa Mew merasa kecewa pada Gulf
Padahal mereka tidak memiliki hubungan apapunMew pun memilih pergi daripada meluapkan emosinya pada Gulf
Dan disaat yg bersamaan dua manager mereka pun datang
Namun, Mew berjalan berlalu begitu saja
Tae : "ada apa dengannya, apakah kalian bertengkar?" Tanya nya pada Gulf
Gulf pun menggeleng
Tee : "apakah dia masih memaksa mu untuk mendapatkan nmr telponmu. Dan kau tidak memberikan nya makanya dia marah?"
Lagi² Gulf pun menggelengTae : "lalu? Ada apa dengan mukanya. Knapa dia begitu kesal"
Gulf yg mendengar itu pun mengendikkan bahunya bingung ingin menjelaskan bagaimana tentang perkara tadi
Tee : "sudahlah.. aku minta maaf atas nama Mew. Dan aku akan memberinya pengertian nanti"
Gulf pun mengangguk
Tee : "kalo begitu aku pamit duluan ya.. sekalian mengejar Mew."
Setelah mengatakan itu tee pun melakukan wai pada Tae dan Gulf sebelum pamit
Setelah nya.. dia pun kembali mengejar Mew untuk meminta penjelasan knapa artisnya itu merajuk
KAMU SEDANG MEMBACA
Bisakah kita kembali?
Teen Fictioncerita ini terinspirasi dari lagu "HAUNTING" Hai.. kembali lagi dengan cerita baru dari author ☺ maaf kalo cerita tidak sesuai dengan lagunya karna sebagian cerita author ubah yaa 😊