Bab 37

70.9K 3.2K 17
                                    

"Gue dengar-dengar nanti Gentara datang bareng istrinya." Ucap Keysa musuh Naila karena menurut nya Naila sok kecantikan pas kuliah makannya Keysa tidak suka. "Gue dengar-dengar Lo dulu pernah pacaran ya sama Gentara." Lanjutnya dengan nada mengejek.

Keysa juga melihat grup alumni nya kalau Fathan mengasih tahu mereka di grup kalau Gentar akan datang dan Fathan juga menekankan bahwa Gentara tidak kenal dengan Naila dan berharap bahwa tidak ada saat reunian nanti ada gosip kalau Gentara pernah jadian sama Naila.

"Maksud Lo apa ngomong gitu." Ucap Naila tidak terima.

"Sok-sokan mengaku pacar Gentara ternyata gak, ala tampang sok kecantikan kayak Lo bukan tipe Gentara."  Ujar Keysa sinis.

"Emang gue pernah ngomong kalau gue pacaran sama Gentara, gak kan." Balas Naila yang sedikit malu dengan ucapan Keysa.

Apalagi sekarang di depan teman-teman kuliah nya yang sudah menonton dia dan Keysa yang berdebat.

"Emang Lo gak ngomong tapi lihat Lo yang teman-teman lain nanya Lo pacaran dengan Gentara Lo gak konfirmasi malah senyum-senyum gak jelas kayak orang gila." Jelas Keysa yang dilanjutkan dengan tawanya dan  yang lain tidak berani tertawa karena Naila anak yang juga berpengaruh bagi karir.

Menurut mereka Gentara dan Naila dulu memang pasangan cocok dimana yang satu ganteng dan satu lagi cantik di tambah lagi latar belakang mereka yang menambah orang yakin kalau Naila dan Gentara memang pacaran, apalagi Gentara tidak mengklarifikasi kalau dia memang tidak pacaran dengan Naila.

Penyebab orang salah paham kalau Gentara dan Naila pacaran karena waktu itu Gentara pergi ke rumah Dava sebelum berangkat kuliah karena pergi menjemput buku ke rumah Dava, sampai di rumah Dava Gentara melihat Naya yang memakai seragam SMP lagi mencium bunga-bunga di taman rumah Dava.

"Misi." Ucap Gentara yang menghampiri Naya di taman bunga itulah pertama kali Gentara berinisiatif mulai percakapan dengan perempuan.

"Temannya bg Dava ya." Ucap Naya melihat ke Gentara dengan wajah polosnya. "Abg ganteng." Lanjut Naya tanpa malu-malu ke Gentara.

Gentara yang melihat Naya entah kenapa ada rasa sesuatu yang menggelitik hatinya melihat wajah Naya di tambah Naya yang mengucapkan kalau dia ganteng membuat Gentara tersenyum tipis ke Naya.

"Iya." Balas Gentara.

"Abg masuk aja, bg Dava ada di dalam." Ujar Naya dan kembali melihat ke bunga-bunganya dan menghiraukan Gentara.

Gentara melihat hanya tersenyum melihat Naya yang lebih memilih bunga dari pada bicara dengan nya.

Sampai di kampus Gentara memegang bunga yang dia petik  diam-diam di rumah Dava dan tersenyum melihat bunga yang ada ditangannya yang di kira temannya kalau Gentara ingin mengatakan cinta ke cewek yang dia suka.

Dan tidak tahu kenapa saat mereka pulang kuliah bunga itu sudah ada di tangan Naila dan Naila pun tersenyum senang melihat bunga tersebut dari situ teman-teman kuliah Gentara salah paham dengan hubungan Gentara dan Naila.

Kembali ke topik.

"Diam semuanya." Ucap salah satu orang yang ada di kerumunan. "Lihat ke pintu." Lanjutnya.

Dimana mereka melihat Gentara yang dulu cuek dan dingin sedang mengandeng tangan istrinya Naya dan juga jas Gentara yang ada di tubuh Naya.

"Memang pasangan yang cocok." Ucap salah satu cewek yang disetujui yang lain kecuali Naila yang sudah mengepalkan tangannya.

Naya memang cantik, seksi dan anggun di tambah lagi berdiri di samping Gentara yang selalu menatap Naya dengan posesif membuat pasangan itu sangat menarik di kerumunan.

Transmigrasi Jadi Istri Duda (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang