𝖆𝖉𝖎𝖙 𝖆𝖓𝖉 𝖟𝖔𝖗𝖎𝖐 𝖙𝖗𝖆𝖓𝖘𝖒𝖎𝖌𝖗𝖆𝖙𝖎𝖔𝖓

Bagian 36

Happy Reading🍁

❗typo bertebaran

mobil mewah berwarna hitam memasuki sebuah pekarangan mansion luas yang desain nya begitu mewah.

mobil itu berhenti tepat di depan pintu utama mansion tersebut, pintu belakang mobil dibuka kan oleh penjaga yang bertugas untuk membukakan pintu untuk tuan mereka.

javan keluar dari mobil dengan alden di gendongan koala nya, pria itu terlihat sangat gembira membuat para penjaga disitu mematung saat melihat raut muka wajah tuan mereka yang jarang diperlihatkan.

Pria paru baya itu masuk kedalam mansion dan disambut hangat oleh 20 pelayan, mereka sudah mengetahui bahwa tuan mereka akan membawa anggota baru ke dalam mansion ini.

"Kalian sudah menyiapkan kamar putraku kan? "

Kepala pelayan yang mendengar itu pun menjawab"sudah tuan besar, kamar tuan muda berada di didepan kamar anda"

"Bagus"

Setelahnya javan pergi ke lantai atas menggunakan lift, karna memang lift digunakan untuk nya dan baby kecil nya nanti, jika tangga digunakan oleh para pekerja nya.

Sampai dilantai atas, ia bertemu dengan tangan kanan nya yang merupakan orang kepercayaan nya selama 18 tahun.

"Saya sudah menyelesaikan kepindahan tuan muda kesekolah milik anda, tuan"

Javan mengangguk dengan senyum puas nya karna kinerja tangan kanan nya ini selalu bisa membuat nya bangga.

"Kau boleh pergi"

Pintu berwarna putih keemasan terbuka menampilkan ruangan yang didesain sangat elegan dan mewah, banyak boneka beruang dan panda didalam lemari yang sepertinya memang dikhususkan untuk boneka.

Spray kasur juga dimotif dengan gambar BoBoiBoy, kartun kesukaan putra kecilnya.

Javan berjalan masuk kearah kasur empuk putra nya, ia meletakan tubuh putra nya dengan hati hati takut si kecil nanti nya terluka.

Alay memang tapi itulah javan, mafia berhati hello kitty🐱

Pria paru baya itu mengelus lembut rambut putranya yang sudah memanjang, ia membisikan kalimat yang membuat alden tertidur dengan menginggau.

"Putra kecil papi sangat lucu"

"Apasih excel babi"

Javan mengepal kan tangan nya mendengar itu, sial kenapa harus nama orang lain yang harus di sebut oleh putra nya.

"Sampai kapan pun dia adalah putraku, tidak ada yang boleh mengambil nya dari ku"

Kilatan posesif dan obsesi dimata javan terlihat membara, pria itu seperti nya sudah jatuh kedalam pesona seorang alden bramasta.

                         TAZ𖣁

"baby adit jangan lari lari,nanti kamu jatuh"

"apasih gue cuman lari pelan doang anjing, gak mungkin gue jatuh"

Steven terlihat lelah menasehati putra nya yang keras kepala itu, para pelayan yang melihat itu tersenyum kecil melihat tuan besar mereka yang kewalahan menjaga tuan muda mereka.

"baby adit"

Aksi lari larian adit terhenti kala mendengar suara berat seseorang yang memanggilnya.

Pemuda itu mengalihkan pandangan nya kearah sumber suara dan melotot kaget saat melihat pemilik suara itu adalah abang pertamanya, zion.