𝖆𝖉𝖎𝖙 𝖆𝖓𝖉 𝖟𝖔𝖗𝖎𝖐 𝖙𝖗𝖆𝖓𝖘𝖒𝖎𝖌𝖗𝖆𝖙𝖎𝖔𝖓

Bagian 21

Happy reading..
📍awas typo bersebaran

#NEGARA EROPA

Di suatu ruangan tersembunyi yang berada didalam hutan mengerikan terdengar suara derap langkah kaki seseorang diruangan sepi dan sunyi itu.

Tap

Tap

Tap

"Deri bagaimana dengan wanita itu?"tanya seseorang tersebut yang ternyata seorang pria paru baya kepada pria yang ada disamping nya.

"Semenjak anda menyiksa nya Seminggu yang lalu,dia hanya memandang kosong dan tidak berteriak kesakitan lagi saat disiksa oleh para bawahan anda tuan"jawab pria yang di panggil deri itu.

Pria paru baya yang dipanggil tuan itu menyeringai mendengar jawaban dari bawahan atau tangan kanan nya tersebut.

"Hm,mari kita bertemu dengan nya deri dan mengucap kan salam perpisahan dengan wanita menjijikan itu"ujar pria paru baya itu yang masih menyeringai dan memandang tajam kedepan.

Deri hanya mengangguk mendengar ujaran atasan nya itu dan memendam perasaan kasihan pada wanita yang sebentar lagi akan disiksa lagi oleh tuan besar nya yang kejam dan menyeramkan itu.

Oke mari kita perkenalkan siapa pria paru baya itu....

Dia adalah
       Javan Daviandra Ryszard
Seorang pria paru baya yang bisa dipanggil javan atau Davi adalah seorang yang kejam dan menyeramkan jika sudah berhadapan dengan musuh nya atau orang yang ia anggap sampah dimata nya itu.

Javan juga memiliki banyak Cabang perusahaan yang terkenal di eropa,atau bisa kita sebut orang terkaya nomor satu di negara eropa.

Tidak ada yang berani macam macam dengan pria paru baya itu apalagi dengan keluarga besar Ryszard.

Namun diumur nya yang akan masuk kepala empat,ia tidak memiliki anak ataupun istri dikarenakan sifat nya yang dingin dan tak tersentuh.

Dan karakter javan tidak pernah disebutkan di novel Posesif foster family.

dan Ekhem mari kita kembali lagi ke topic;

Kini javan dan tangan kanan nya yaitu deri sudah sampai ditempat yang akan dituju oleh lelaki pria paru baya itu.

Ceklek

Pintu terbuka menampakan penampilan seorang wanita yang berumur 36 tahun diikat dengan banyak luka sayatan ditubuh nya.

Javan berjalan masuk dan berjongkok tepat didepan wanita yang terduduk dilantai yang dihiasi begitu banyak darah kering itu

Tangan kiri javan terangkat mengelus pipi memar wanita itu dan tak selang berapa menit javan menampar kuat pipi  wanita itu hingga membuat kepala wanita tersebut tertoleh kesamping namun tak ada reaksi apapun dari wanita yang ditampar oleh javan itu

Dari arah pintu, deri hanya memandang iba pada wanita yang tak bersalah dan disiksa terus menerus oleh tuan nya tersebut.

"Apa kau rindu dengan ku jalang?"tanya javan dengan nada dingin dan memandang tajam kearah wanita yang kepalanya masih tertoleh kesamping karna tamparan nya itu.

Namun pertanyaan javan tak direspon oleh wanita itu yang mana membuat lelaki itu geram dan menjambak rambut wanita itu dengan kuat.

Tapi Lagi lagi tak ada reaksi apapun yang ditunjukan oleh wanita itu, hanya pandangan kosong dan raut wajah datar yang ditujukan oleh wanita tersebut.

"Aku bahagia melihat mu seperti ini zahra dan aku sangat menunggu kehancuran suami tercinta mu itu saat melihat kau yang masih hidup tapi dengan keadaan kacau seperti ini"ujar javan panjang lebar dengan senyuman smriknya dan memandang datar kearah wanita yang masih ia jambak itu.