𝖆𝖉𝖎𝖙 𝖆𝖓𝖉 𝖟𝖔𝖗𝖎𝖐 𝖙𝖗𝖆𝖓𝖘𝖒𝖎𝖌𝖗𝖆𝖙𝖎𝖔𝖓

Bagian 35

Happy Reading
🚫 Typo bertebaran

Bel pulang telah berbunyi

Alden dan adit memasukan buku pelajaran mereka kedalam tas dan menyandang nya di sebelah bahu.

Kedua remaja itu terlihat kembar dengan gelang couple dan rambut yang juga hampir sama.

alden berhenti setelah sampai di parkiran sekolah, ia menoleh menatap adit yang berada dibelakang nya.

"dit"

Adit menaikan alis nya pertanda bertanya, "apa? "

"Gue ada urusan, lo duluan aja kerumah zorik"

"Lah, gak asik lo al"

"Sorry tapi ini urusan nya penting banget"

"Ishh yaudah gue duluan deh kerumah om gefri, nanti lo beneran nyusul ya" ucap adit yang menatap serius kearah alden yang tersenyum tipis melihat nya.

"Iya bocil, gue janji bakal kesana bentar lagi"

"Oke, gue duluan ya, bye bye alden piyik"

Alden hanya mendengus geli mendengar ucapan dari remaja yang sekarang menjadi teman nya itu.

Pemuda itu mengetuk earphone bluetooth yang terpasang di telinga kirinya.

"Ada informasi? " tanya alden yang kini menunggu supir nya di tempat halte bis.

"Belum tuan muda, seperti nya orang tersebut bukan orang yang biasa, anda harus waspada dengan orang sekitar anda tuan muda"

Alden menghela nafas lelah, masa iya dia harus menyuruh bodyguard untuk menjaga nya setiap detik,bukanya itu akan terlihat lucu jika ia yang jago berantem ini tiba tiba dijaga bodyguard.

Ckitt

Bunyi mobil yang berhenti terdengar oleh alden, ia berdiri dari duduk nya dan berjalan kedalam mobil setelah dibuka kan pintu oleh supir pribadi daddynya.

"Paman"

Pria yang berkisaran 30 tahun itu menoleh kearah sang tuan mudanya

"Ada apa tuan muda? "

"Kita jangan pulang dulu, anterin saya ke alamat ini"

Alden menyerahkan sebuah kertas yang tadi ia dapat dari seseorang yang misterius di belakang sekolah nya.

"Tuan muda memang sudah izin pada tuan besar? " tanya supir tersebut sekali lagi karna takut tuan besar nya itu marah besar nanti.

"gak usah, daddy pasti udah tau nanti"

"Tap.. "

"Gak usah ngebantah bisa kan paman? " ujar alden datar dan menatap tajam bawahan daddy nya itu.

Supir pribadi excel tak bisa berkutik lagi, ia menjalan kan mobil dengan kecepatan sedang menuju alamat yang disuruh tuan muda nya itu.

Tanpa disadari alden, ada sebuah mobil hitam yang mengikuti nya dari belakang.

"Tuan besar, pemuda itu sudah pergi ke alamat yang saya berikan tadi"

"Bagus"

"Kamu sudah melumpuhkan semua bawahan pria sialan itu kan? "

"Sudah tuan besar, asisten pribadi pemuda itu juga sudah saya kurung di gudang sekolah pemuda itu"

"Bagus, saya puas dengan kinerja kamu bagas"

"Bonus kamu saya tambahkan tiga kali lipat hahahahahahaha"

"dan juga hilangkan jejak pemuda itu, agar pria sialan itu tidak menemukan putraku"