3 ¦ Muasin ‼️

1.9K 78 0
                                    

ntah kenapa Faren seperti terkena sihir saat mendapatkan bentakan dari Gerna, dan dia juga langsung membuka resleting celana seragam Gerna sambil menahan rasa marahnya.

"gw pake tangan." ucap Faren

"serah, pokoknya gw puas." jawab Gerna

Faren pun melorotkan celana dalamnya Gerna, dan terlihat jika punya nya Gerna sudah tegang

*gede banget cok, punya gw kalah*
batin Faren

"napa lu ngeliatin trus? demen ama kontol gw?" tanya Gerna dengan blak blak an

"diem lu ketos anjing" umpat Faren

"lu habis liat apaan njing, langsung sange gini?"

"bukan urusan lu, cepet masukin ke mulut lo" suruh Gerna

Faren mulai memasukkan penis Gerna ke dalam mulut
dan mulai mengurutnya

*njing, saking gede nya sampe ga cukup di mulut gw* batin Faren

"ssshhhh, Renhh" desah gerna

"ashhh mmhh, Rennhh"

"shiitthh, asshhh ahh"

Gerna terus mendesah kenikmatan

Faren ganti menggunakan tangannya, dan mulai mengocoknya

"aahhhh rennhh"
"aammmhhhh, ashh"

"ahh.. a-aahh"

"ah.."

*Faren nyengir

"ahhh, AAHHH"

*croott

"gimana? udah? puas kan?? dah gw mau pulang." ucap Faren

"Ren." panggil Gerna

Gerna menarik tangan Faren dan memangku nya

Faren pun merasa tidak enak karena ada yang mengganjal di pantatnya

"Ger, ituu, ga enak.." keluh Faren

"jangan pake mulut ama tangan, ganti" ucap Gerna

Faren terkejut karena dia paham apa yang dimaksud oleh Gerna

Faren pun langsung berdiri

"g-ger, lu jangan ngadi² anjing, gw masi normal"

"katanya harus nurut apa yang di ucapkan ketos, jadi lu harus nurut ama gw."

"lepas celana lu." perintah Gerna

"GER SUMPAH LU NGADI² NJING!!" umpat Faren kesal

"udah lu tinggal LEPAS celana lu apa susahnya sih??"

"GER!! MAKSUD LU APAAN SIH, LU GILA APA?!! LU UDAH KAGA NORMAL YA?!" seru Faren sambil menunjuk wajah Gerna

"DIEM REN, UDAH LEPAS CELANA LU SEKARANG!." bentak Gerna

lagi dan lagi, Faren terkejut gara-gara bentakan dari Gerna dan langsung menurut.

"POKOKNYA GW BENCI BANGET SAMA LU GER!!." teriak Faren marah lalu dia pun melorotkan celananya seragamnya sendiri

setelah melepas celana, kini Faren tidak memakai celana apapun, hanya memakai seragam atasannya saja.

"duduk sini" perintah Gerna.

Faren langsung menurut dan dia berusaha memasukkan milik Gerna ke dalam lubangnya

"bisa ga? kalo ngga gw bantu pake gel" tawar Gerna

"g-gw bisa sendiri." jawab Faren dengan nada agak kesakitan

Faren merintih kesakitan karena penis Gerna itu terlalu besar dan membuat lubangnya sakit, apalagi ini pertama kali nya Faren berhubungan intim dengan pria.

HTO (Hubungan Terhalang Organisasi) ¦ GeminiFourthTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang