Gerna memberhentikan mobilnya tepat di depan gerbang rumah Faren, lalu Faren pun segera melepas sabuk pengamannya dan membuka pintu mobil, tetapi pintunya tidak bisa dibuka.
"Ger.. pintunya" ucap Faren tanpa menatap Gerna.
Gerna pun mendekat kearah Faren lalu menolehkan kepala Faren agar menatapnya, dan kini mereka berdua saling bertatapan.
"gw nunggu jawaban lu Ren" ucap Gerna lalu kembali ke kursinya dan membukakan kunci pintu mobil.
Faren yang tengah terdiam itu pun segera keluar dari mobil dan berjalan masuk ke dalam rumahnya.
Faren segera berlari menuju kamarnya dan melewati mamanya begitu saja.
"apalah? dilewatin gitu aja dong.." ucap mama Faren lalu mengelus dadanya.
kini Faren merebahkan tubuhnya diatas kasur sambil menatap langit-langit kamarnya dan ditemani oleh detak jantungnya yang sangat tidak karuan itu.
"harus banget dikasih ijin?.." ucap Faren ke dirinya sendiri.
• flashback on
"Faren?" panggil Gerna lembut.
Faren segera menggelengkan kepalanya agar tersadar dari lamunannya.
"h-hah? apa?"
"gw tadi ngomong ga lu dengerin?"
"n-ngga.."
"huh.. kalo gw suka sama lu, lu izinin ga Faren?" Gerna mengulangi perkataannya lagi tetapi dengan nada yang sangat lembut.
Faren menelan ludahnya sambil terus menatap mata Gerna.
"g-gatau.. gw gatau" jawab Faren kikuk.
"hm"
Gerna yang sebelumnya mencondongkan tubuhnya kedepan, sekarang ia menyenderkan tubuhnya ke kursi sambil melipat kedua tangannya.
"gw pikir dulu.." ucap Faren lalu dibalas dengan anggukan dari Gerna.
• flashback off
Faren pun berinisiatif menyuruh Farley ke rumahnya, ia pun segera menelpon Farley.
-
kini Faren dan Farley duduk di atas kasur dan melipat kedua kakinya.
"apaan? kenapa lu nyuruh gw kesini?" tanya Farley sambil menatap Faren dengan tatapan muak.
"anu, lu kalo ada yang suka sama lu, terus dia minta ijin buat nyukain lu, lu ijin in?"
"hmm, tergantung. kalo gw ga terlalu nyaman sama orang itu, ga gw ijin in. tapi kalo gw lumayan nyaman, ya gw ijin in"
Faren menjawab dengan anggukan paham.
"kenapa emang? lu kenapa tiba-tiba nanya ini? ada yang suka sama elu kah?" tanya Farley sambil menyipitkan matanya.
"hmm" Faren menjawab dengan deheman.
Farley membelalakkan matanya karena terkejut akhirnya teman tersayangnya ada yang menyukainya.
KAMU SEDANG MEMBACA
HTO (Hubungan Terhalang Organisasi) ¦ GeminiFourth
RomanceSUDAH DI REVISI. (otomatis beberapa komen ada yg tidak nyambung dngan part.) "will you be my boyfriend, Ren?" Gerna menembak Faren saat mereka berada di depan gerbang rumah Faren. "h-hah??.. tapi, peraturan di Pramuka ga boleh pacaran.." [ S1 ] st...