(Picture by Pinterest)
Ketujuhnya membuka mata, mereka tiba di paviliun lama yang sudah dipenuhi oleh tanaman tanaman menjalar.
"Aku harus kembali ke tim ku, kalian hanya perlu menunggu sebelum tubuh kalian teleport keluar arena hutan" setelah mengatakan itu Mark menghilang begitu saja.
Sepeninggalan Mark hening sempat melanda mereka, tapi munculnya Haechan merubah suasana hening tersebut.
"Ahhh, akhirnya aku bisa keluar lagi" ungkap anak itu dengan ceria.
Jisung mendekat, kemudian memeluk tubuh Haechan. "Aku merindukan mu, Hyung" ungkap anak itu.
Haechan tertawa, ia mengusap lembut punggung lebar adiknya.
"Tidak apa-apa, aku sudah kembali. Jangan khawatir"
Keempatnya diam memperhatikan interaksi Haechan dan Jisung.
"Ah, karena kalian sudah tau, biarkan aku memperkenalkan diriku secara resmi, Aku Lee Haechan" Haechan tersenyum cerah, membuat yang lain tanpa sadar ikut tersenyum.
"Hai, Haechan. Senang berkenalan dengan mu" ucap Jaemin dengan tersenyum tipis.
Jeno mengangguk sedangkan Renjun membuang muka.
"Kalian tidak ingin bertanya? Selagi menunggu ujian ini selesai" celetuk Haechan karena mereka kembali diam.
Renjun yang semula membuang muka menatap kearah Haechan, "Kalian berdua sangat berbeda" ungkap anak itu.
Haechan menatapnya, "Donghyuck baik kok hanya jarang tersenyum saja, yeahh terkadang aku juga ingin memukul kepalanya" jawab pemuda Tan itu sambil tertawa
Renjun terkekeh, "Senang berkenalan dengan mu, tapi aku lebih suka adikku yang berbicara kau terlalu berisik"
Ucapan Renjun membuat Jisung dan Donghyuck tertawa.
Di alam bawah sadar sana, Donghyuck terbahak-bahak mendengar ucapan Renjun dan Haechan bisa mendengar manusia es itu tertawa keras.
Haechan pundung, "terserah aku dong" pemuda itu membuang muka dan memilih mendekati Chenle dan merangkul pemuda itu.
"Adikku cuma chenle, yang lain aku tidak kenal" pukas pemuda itu membawa Chenle untuk agak menjauh karena kesal.
Chenle yang diseret Haechan hanya tertawa, "Nanti Jisung cemburu, Hyungnim" kata pemuda sipit itu
Haechan menatap tajam Jisung yang masih tertawa, "tidak, aku tidak kenal Jisung hummm"
Haechan dan Chenle duduk lebih jauh dari empat saudara nya yang lain.
Haechan membuang batu kerikil dengan asal kedalam danau, mata nya fokus ke depan pada luasnya tempat ini.
"Sisi tenggara terlihat menakjubkan" pukas Haechan dalam hati
KAMU SEDANG MEMBACA
Puzzle Pieces
Fanfiction[Fanfiction + Fantasy] Ketika membuka mata Haechan terperangkap didalam tubuh seseorang yang mirip dengannya, yang bernama Donghyuck. Seorang Pangeran Keempat sebuah Kekaisaran yang ditakdirkan mati akibat kejahatan yang dilakukan olehnya. Bagaimana...