16. Physical

123 17 0
                                    

Note :
Chapter ini bukan untuk anak di bawah umur, bukan porn sih. Tapi ada aktifitas untuk usia 17 tahun ke atas. Skip aja yang masih bocah ya. 😘

VALDI POV

Who needs to go to sleep when I got you next to me?

---

Aku lagi mandangin wajah Ayunda yang lagi tidur di sebelahku.
Kita udah sejauh ini.
Iya, tidur bersama dalam satu ranjang.

Apa bedanya kamu sama para bajingan keraton buaya yang dulu kamu musuhin itu kalo gitu huh??
Beda lah anjing, aku kan nggak ngerusak Ayunda.
Kita tidur di ranjang yang sama tuh sebenernya karna kita cuma pesan satu kamar aja lalu aku nggak bisa tidur di sofa karna capek banget kakiku off-side dari sofanya.

Jadi yaudah...
Aku cuma mau rebahan nyaman walau akhirnya nggak bisa tidur juga sih karna malah sibuk mandangin cewek ini.

Lucu banget, mulutnya rada kebuka. 😅

...

*Notifikasi chat masuk*

Tiba-tiba ada sinyal dan beberapa chat langsung masuk.

From. Jaya.

'Val, dimana?'

'Di luar kota.'

'Sama siapa?
Baru mau gue ajakin nongkrong.
Gue sumpek. Ning ngajak cerai mulu.
Padahal gue tau dia cuma ngancem aja.'

'Ngumpul itu usahakan berbagi kebahagiaan.
Kalau cuma berbagi stress,
jangan ngajakin gue. Jake aja sana.'

'Asu.
Jake malah ngeledek,
lagian buru-buru nikah katanya.
Kan anjing.'

'Jake bener.
Jadi nikmatin aja ya Papah muda.
Gue mau cuddling dulu.'

'Akhir-akhir ini lo sok misterius Val.
Siapa sih cewek lo? Gue kira masih sama Gina.
Gue juga stalking si Wenny,
Tapi kaya'nya ada foto cowok lain tuh.'

'Ya buat apa juga over-sharing?
Urusan Gina.. gue mulai galau aja kaga pernah.
Dah ya Jay. Jangan chat gue lagi.
Chat ani-ani lo aja sana.'

Jaya tuh kebiasaan, kalau lagi ada masalah baru ngajakin ngumpul. Lagian masalah juga dia sendiri yang bikin.
Kasian juga istrinya, ngerdus kok kebablasan.
Makin hari Jaya makin mirip anak-anak keraton buaya*. Sama brengseknya.

*Nanti aja aku info soal keraton buaya ya.. intinya mereka itu punya hubungan yang nggak baik sama aku-Jake-Jaya dulunya.

Sekarang aku lagi berusaha mengatur nafas nih, karna tiba-tiba Ayunda peluk aku. Nempel banget, berasa aku jadi guling buat dia. Kaya'nya sih nggak sadar.

"Yun... Minggiran, gue sesak atas bawah nih." Maaf, aku kan cowok normal. 🙄

Aku berusaha bangunin tapi dia tetep tidur nyenyak.
Jadi tau sekarang.. kalau Ayunda ternyata tipe manusia yang walaupun ada gempa bumi tujuh skala richter pun dia kaya'nya masih bakal tetep tidur pulas.

"Bangun Yun.. gue tidurin juga nih lama-lama." Lanjutku sambil berusaha jauhin Ayunda, keburu khilaf beneran kan bahaya.

Dan dia mulai buka matanya. "Val, kok kamu disini?" Tanyanya tapi masih dengan peluk aku.

Karna dia udah sadar, aku peluk balik aja deh sekarang, kan bukan kriminal kalau terang-terangan dan suka sama suka. 🙄

"Capek tidur di sofa." Jawabku.

Eh dia malah senyum. "Val.. Aku nggak mau hidup di kehidupan yang lain lagi. Sekarang aku terlalu bahagia."

Aku kecup singkat bibirnya. "Me too." Dan bawa dia kembali dalam dekapan.

"Tadi aku mimpi..." Ucap Ayunda.

"Mimpi apa?"

"Kita hidup bahagia. Kita juga punya anak yang cantik. Tapi di waktu yang lain aku tersesat di hutan, dan aku nemu sesuatu disana. Lalu aku nggak bisa kembali lagi."

"Terlalu banyak nonton drama korea nih."

"Jadi takut kalau kisah kita ujung-ujungnya sama kaya' kisah Naya dan Steve. Nggak bisa bersatu."

"Beda. Pokoknya beda."

Ayunda pandang aku dalem banget lalu bilang, "Tidur gih. Besok biar nggak pusing."

"Siapa yang butuh tidur kalau di sebelahnya ada kamu."

"Valdi cringe ah..."

Aku cium keningnya. Dan coba pejamin mata sambil tetap peluk dia. Agak ngeri kebablasan nih. Tapi kalau cuma berdua emang setan gangguin kita mulu sih pasti.

Eh punggung aku ditepuk-tepuk sama Ayunda kaya' lagi nidurin bayi.

😳

...

Besok paginya,
Udah duga sih ini bakal terjadi.

Lengkap sekarang,
Jaya.. Jake.. dan aku yang ketularan tabiat para laki-laki di Keraton Buaya padahal dulu kita berusaha menghentikan mereka.

🔞 Jangan ditiru ya adik-adik.

Iya, semalem kita udah melakukan level tertinggi dari physical touch

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Iya, semalem kita udah melakukan level tertinggi dari physical touch.
🤫

IN ANOTHER LIFE [ YUNA x SUNGHOON ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang