Sunghoon duduk depan minimarket sambil nangis, tiba-tiba ada yang nyamperin sambil ngasih tisu sama es krim
Berdoa sama Tuhan buat ketemu lagi dan siapa sangka kalau anak dosennya yang bakalan dia bimbel tuh orang itu, Jake
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sunghoon nahan senyumnya sendiri sewaktu panggilan Jake masuk, lelaki Park itu lantas segera mengangkat panggilan telfon pacarnya.
"Hallo..."
"Duh."
Diseberang panggilan Jake sontak tertawa.
"Mana nih pertanyaannya?"
"Pergi pakai baju kebuka?"
"Kebuka yang kaya gimana dulu? Lagian lu kan selalu well dressed jadi ya silahkan. Tapi kalau kebuka yang banget harus ada gue si."
"Hilih, lu-nya aja jauh."
"Ya makanya pakai baju kebukanya pas sama gue. Jadi ada yang jagain."
Sunghoon gigit pipi dalamnya. "Pertanyaan nomor dua sama tiga nih sejenis. Ngerokok sama ngevape?"
"Boleh asal jangan kebanyakan."
"Halah kaya lu rokoknya nggak banyak aja." Sunghoon mencibir. Dan cibirannya itu ditanggapi tawa oleh pacarnya.
"Iya sayang, ini lagi usaha gue kurangin kok."
"Pinter dah. Terus, main ada cowoknya?"
"Nggak masalah sih, palingan lu juga mainnya sama Kak Jeno atau Kak Jaemin doang. Lagian mau lu main sama cowok atau cewek, ya gapapa. Asal guenya dikasih tau aja."
