1.9

94 12 2
                                    

Vote dan komen!



Tok..tok...tok

Pagi itu zee yang sedang membereskan rumah nya di kejutkan dengan ketukan pintu yang membuat dia harus menghentikan pekerjaan nya yang hampir selesai itu untuk melihat siapa yang sudah mengetuk pintu rumah nya sepagi ini.

"Hai zee, sedang sibuk?"

"Ah nyonya davi , silahkan masuk..."

Ternyata ibu dari mantan suami nya yang datang, mereka pun duduk di sofa ruang tamu.

"Ada sesuatu yang ingin nyonya sampai kan?"

"Pertama tama, jangan panggil aku itu, mama saja seperti dulu?...dan mama hanya ingin berkunjung apa kamu sedang sibuk?"

"Mama hanya hanya sedang membereskan rumah saja...dan di jam segini perth sedang sekolah nyonya- ah aku merasa canggung...mungkin sore dia akan pulang seperti biasa"

Davi tersenyum melihat zee yang mengusap leher belakangnya  kebiasaannya ketika canggung.

"Mama ingin mengunjungi mu zee, apa kamu keberatan ?"
mereka terasa asing padahal dulu zee adalah anak kesayangannya dan setiap weekend mereka selalu pergi bersama bak seorang ibu dan anak kandung, tapi sekarang semua nya sudah berbeda.

"Tidak sama sekali ma, ada hal yang perlu mama sampaikan kepada ku?...oh sebentar biar aku buat kan minum dulu"tepat ketika zee hendak berdiri davi menahan nya.

"Lain kali saja ya nak, mama kesini hanya ingin bertemu dengan kamu saja...mama rindu, terakhir kali mama melihat mu di persidangan seminggu yang lalu itupun kami tidak berinteraksi"

"..."

"Mama hanya ingin mengobrol hal hal yang random dengan kamu seperti dulu"

"..."

"Mama tau bahwa mama tidak bisa menyamakan sekarang dan dulu tapi pepatah bilang rindu itu berat"

(Pepatah dilan😂😭)

"..."

"...dan mama tidak kuat menahan nya"saat itu juga davi menggenggam kedua tangan zee dengan erat.

"Mama minta maaf ya nak"

"Minta maaf untuk apa ma?...mama tidak pernah berbuat salah kepada ku"

Dari situlah davi mulai menangis, wanita paruh baya yang masih cantik di usianya yang sudah memasuki setengah abad itu kehabisan kata untuk mengungkap kan apa yang dia rasakan saat ini, dia hanya bisa menangis dan menangis sehingga zee memilih untuk memeluk mantan mertua nya sambil menenangkan.

Telah lama menangis dan posisi masih memeluk zee, davi mulai tenang dan mulai bisa kembali bicara.

"Zee mama sungguh sangat menanti hari hari di mana tuhan mempertemukan kita kembali"

"..."

"Mama sangat menanti nya zee...mama hanya bisa mengungkap kan rasa rindu mama terhadap mu kepada ayah"

"..."

"Tapi ayah hanya bisa mengatakan sabar dan sabar karena dia tidak mau melanggar peraturan yang kamu buat dan kita tanda tangani untuk tidak mencari tahu tentang mu"

"..."

"Sampai remaja tampan datang bersama cucu kami dan memperkenalkan diri nya sebagai perth"

"..."

" bagaimana anak itu bicara, tersenyum dan tertawa membuat mama semakin teringat tentang mu zee"

Davi terus bercerita bagaimana perasaan nya ketika bertemu dengan perth, cucunya.

BUANA•saintzeeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang