BUANA•saintzee

1.4

Tok....tok..tok

siang itu zee sedang membuat makan siang,btw dia sendiri di rumah karena perth sedang dia suruh membeli beberapa produk di mini market terdekat

Zee yang mendengar suara ketukan pintu pun segera melangkah menuju pintu utama

"Segera datang...."ucap nya

Betapa terkejutnya dia ketika melihat saint di depan mata nya

"Saint?!"

Ketika hendak menutup pintu saint dengan cepat menahan nya

"Sudah kuduga kau hanya berpura-pura tak mengenal ku, zee ayo bicara....aku mohon"

Zee yang tidak mampu menahan pintu pun hanya bisa pasrah,kini mereka duduk berhadapan.

"Ada apa?aku sedang sibuk,bisa kah kau segera mengatakan apa yang ingin kau katakan dan segera pergi'

Saint hanya menatap nya

"Aku mohon cepat lah-"

"Apa benar perth adalah anak ku?"

Zee tersentak,kata kata yang paling tidak ingin dia dengar dari mulut laki laki di hadapan nya

Jantung nya berdetak lebih cepat membuat nya Sesak

"bu-bukan!"

"Kenapa?kenapa kau menyembunyikan ini zee?"saint melempar Beberapa lembar kertas di hadapan zee

Zee menunduk menutup telinga nya dengan kedua tangan nya,saint belum menyadari keanehan dari zee maka dia mendekat dan menggenggam tangan zee yang masih menutupi telinga nya sendiri

"Kenapa zee?kenapa?!"saint membentak zee dengan mencengkram kuat tangan zee dan mengguncang tubuh zee agar zee yang sudah lemas dan bergetar ketakutan itu bicara

Zee menarik nafas panjang lalu sekuat tenaga mendorong tubuh saint,dan dia pun berdiri di ikuti oleh saint yang ikut berdiri

"Apa mau mu!"

"Aku mau kau menjelaskan kenapa kau menyembunyikan anaku dari ku!"

"Lancang, lancang sekali mulut kamu yang dengan mudah mengatakan itu,apa yang membuat mu dengan percaya diri nya mengatakan hal tersebut tuan suppapong?"

Saint menujuk kertas yang tadi di bawa

"aku tahu semua tentang mu.....Sial nya anak ku di nafkahi dengan uang haram mu itu!"

"SAINT! Jaga mulut mu!"

"Apa yang salah dengan kata kata ku?kau menjual diri mu! Dalam keadaan hamil kau menjual diri huh?apa kau tidak memikirkan keselamatan anak yang kau kandung zee?apa sih yang kau pikirkan! Kenapa kau tidak mengatakan kehamilan mu pada ku hah! Kau anggap apa aku waktu itu zee?!"

Tangan zee terkepal, sekuat tenaga dia menahan untuk tidak melayang kan pukul an pada wajah saint

Dengan kepala tertunduk zee berkata

"Aku yang mengandung nya,aku yang menahan sakit nya,aku yang merawatnya ketika masih di kandungan sampai dia lahir,aku yang siap menaruhkan nyawaku untuk kelahiran nya,atas dasar apa kau mengatakan itu?"perlahan zee mengangkat kepala nya menatap saint lurus langsung ke mata

"AKU BERTANYA ATAS DASAR APA KAU MENGATAKAN ITU!HAH!"

"atas dasar aku ayah kandung nya!"

Bugh,saat itu lah zee tidak bisa lagi menahan diri nya

"Stop mengatakan hal menjijikan itu brengsek!,perth anak ku hanya anak ku!kau bertanya aku menganggap mu apa? sekarang aku tanya kau anggap aku apa waktu itu,kau tega membuang ku! Dengan anak yang ku kandung dan sekarang kau menyebut diri mu ayah nya?sadar saint sejak kata cerai keluar dari mulut mu kau sudah tidak pantas mendapatkan peran itu untuk anak ku"