my way || (zeeshel)

9. pacar gamabriel

pelajaran terakhir berakhir membuat zee yang berada dikelasnya langsung buru-buru keluar kelas karena dia ingin cepat-cepat pulang tapi seketika langkahnya terhenti saat dia mengingat niatnya untuk mengajak ashel pulang bersama, karena zee ingin ashel menjadi orang pertama yang menyentuh kursi di samping pengemudi dan kursi itu hanya untuk ashel seorang
zee masuk kembali ke dalam kelasnya dan dengan langkah mantap dia menghampiri meja ashel yang terlihat gadis itu masih membereskan alat tulisnya

"aceruuuu" panggilnya membuat ashel mendongak menatap zee yang berdiri disampingnya

"kenapa zee?" tanya ashel, dia berdiri dan memakai tasnya

"pulang bareng aku ya" kata zee lebih tepatnya seperti memohon, zee benar-benar ingin pulang bersama ashel kali ini

"mau ya cel mau ya ya ya" katanya sambil menyatukan kedua tangannya memohon didepan ashel

ashel bingung dibuatnya, kemana perginya zee yang sangat menjunjung tinggi gengsinya itu.
sedangkan zee sudah bersiap hati jikalau ashel menolaknya kali ini

"maaf ya.." mendengar itu bahu zee merosot lalu mengangguk pelan dia tidak ingin memaksa ashel, dirinya akan menunggu.

"pulang bareng adel ya?" tebak zee, ashel hanya mengangguk
kini keduanya berjalan beriringan menuju parkiran dalam diam hingga adel datang zee hanya melempar senyum simpul pada adel membuat adel terheran-heran sekaligus berpikir apakah zee sedang sakit atau apa?

"hati-hati ya del nyetirnya" kata zee

"khawatir ama gua zee?" adel balik bertanya

"anjir buat apa dellll, gua khawatir nya sama ashel lo jangan ngadi-ngadi deh" balas zee sambil menatap adel yang menurutnya sangat aneh, membuat zee berpikir kenapa ashel betah sekali berteman dengan adel

zee berjalan ke mobilnya dan tepat pada saat itu dia melihat indira adik kelas yang diceritakan christy membuat zee menjadi berpikiran aneh-aneh saat melihat sosok indira

ah gara-gara toy nih -batin zee lalu segera memasuki mobilnya

zee berkendara dengan kecepatan normal di temani lagu yang terputar pada playlist nya, zee sesekali ikut bersenandung sambil memperhatikan mobil-mobil yang ada didepannya.
setengah jam berkendara akhirnya zee sampai ke rumahnya dia melihat sudah ada mobil yang sering mengantar jemput christy terparkir berarti adik kembarnya itu sudah pulang, setelah memakirkan mobilnya dengan benar zee masuk ke dalam rumah dan yang menyambutnya adalah christy tapi adiknya itu tak sendirian disana ada indira adik kelas yang tadi zee lihat di parkiran
ternyata mereka pulang bersama dan memang zee tadi mengemudi dengan lambat entah kenapa dia seperti tak ingin buru-buru sampai ke rumah mungkin saja ini alasannya, tapi bukan itu hal itu yang mengganggu zee sekarang. fakta bahwa adiknya dengan berani mengajak pacarnya ke rumah lah yang membuat zee terganggu apalagi keduanya terlihat mesra sekali tak menyadari kehadiran zee

"toy" panggil zee membuat dua orang yang sedang duduk di ruang tamu itu menoleh ke belakang

"eh zoy kok kamu cepet banget pulangnya" kata christy, melihat kakak kembarnya itu berjalan menghampirinya

"kamu ngarepnya aku pulangnya lama ya hayoloh mau ngapain toy" goda zee sambil menaik turunkan alisnya membuat christy melotot agar kakaknya diam

tatapan zee beralih pada gadis disamping christy
"nama kamu indira kan?" tanya zee senyuman manis menghiasi wajahnya

"iya kak" jawab indira

"ternyata kalau dari dekat kamu cantik banget ya, aku pangling deh" zee tidak bermaksud menggoda tapi begitulah kenyataannya saat melihat wajah indira dari dekat