Commitment 49 : Rahasia Gelap

969 93 10
                                    

Story by : HinataLight8

Rate : M

Genre: Hurt, Family, Healing, Friendship & Romance.

Diclaimer: All Characters of Naruto is belongs to Masashi Kishimoto.

This story is mine.

Warning: All Typo(s), Out Of Chara, If you dislike this story, please turn back with peace. No flames with barbarian's words, Be Nice for critic, Typo and others. Thank you.


_________________________________________


"Gugurkan."

Ucapan tegas dan penuh keyakinan dari Sakura membuat kedua telinga Ino sontak memerah sempurna.

Diiringi kemarahan, kebencian, dan kekecewaan Ino memcoba untuk tetap tenang. Saat ini bukan Sasuke, justru Sakura yang datang menemuinya.

Berhasil mengedalikan diri, Ino melempar senyum khasnya pada Sakura. "Kau ingin aku membunuh anak Sasuke yang ada di rahimku?"

Sakura menanggapi pertanyaan Ino dengan kerlingan sinis. "Ya. Anak haram itu tak perlu ada, dan perlu kau tau, Sasuke juga tidak menginginkan janin dalam rahim mu."

"Kau pikir aku mau menjadi seorang pembunuh hanya demi dirimu? Kau anggap aku apa selama ini Sakura?"

"Pengkhianat." Sakura menatap Ino dengan tajam lalu berdecak kemudian, "Kau adalah seorang pengkhianat Ino. Kau mencoba mencuri milik sahabatmu sendiri."

"Apa kau tidak bercermin sebelum mencap ku sebagai seorang pengkhianat Sakura? Kau lupa apa yang telah aku korbankan selama ini demi dirimu dan Sasuke?"

Ino merasakan denyut paling nyeri yang pernah ada, berulang-ulang didalam dada, manakala mengingat hal bodoh dan kejahatan pada Hinata yang Ia lakukan demi Sakura & Sasuke.

"Aku bahkan berakhir dengan menghancurkan hidupku sendiri hanya karena membantu kalian berbuat kejahatan."

"Itu kemauan mu. Aku dan Sasuke tidak pernah memaksa kau untuk membantu kami sejauh itu, jutru kau yang tidak tau diri masih menginginkan Sasuke yang jelas-jelas adalah milikku."

Mengeratkan genggaman tangan pada tas hitam yang ada di pangkuannya, suara Ino bergetar. "Jangan mendesakku terlalu jauh Sakura, Aku bisa melakukan sesuatu yag tak pernah terlintas dalam pikiranmu."

"Hahaha... Ckk-ckkkk Ino-- Ino memangnya kau siapa?" Sakura menatap remeh Ino.

"Keluargamu bahkan tak lebih kaya dariku. Kecantikanmu bahkan takkan lagi dapat kau jual pada mereka. Kau hanya model buangan. Sedangkan Aku, aku adalah Nyonya Uchiha, istri dari bangsawan Uchiha Sasuke. Camkan itu, Ino!"

"Jadi, ku sarankan agar kau bermimpi menggantikan posisiku dengan dalil anak haram yang ada di rahim mu."

Matanya mulai berkaca-kaca, gemetar ditangan mulai menjalar keseluruh tubuh Ino. "Aku akan menggugurkannya, jika Sasuke yang memintanya langsung padaku."

Ino lantas menyodorkan kartu nama klinik aborsi pada Sakura. "Dua bulan dari sekarang, suruh pecundang itu menemui ku langsung di tempat itu."

Ya, waktu yang dipilih Ino adalah delapan minggu dari sekarang, usia dimana kandungannya tepat berusia 15 minggu, usia janin dalam kandungan yang diperbolehkan untuk melakukan tes DNA Parternitas.

Tak sudi lagi menjadi wanita tolol, Ino akan membagi dosa dan rasa bersalah kepada Sasuke untuk mereka tanggung seumur hidup. Dosa yang hanya bisa dilupakan dengan kematian.

"Pastikan pencundang itu untuk datang, sebab jika dia tidak datang, jangan salahkan aku jika nantinya aku akan menggunakan anaknya sebagai alat balas dendam."

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 19 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

COMMITMENTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang