Pagi hari Jennie sedang sarapan bersama papanya tiba-tiba terdengar suara yang tak asing masuk ke gendang telinga Jennie.
" Oh.....my love ...." Seru Lisa dari ruang tamu.
" Uhuk....uhuk...papa mi..minum...uhuk..." papa Kim langsung memberikan segelas air putih kepada jennie sambil mengusap pelan punggung Jennie.
"Darimana dia tahu rumah ku?" Batin Jennie, Jennie menatap tajam pria tampan yang berani bertamu pagi pagi di rumahnya.
"Selamat pagi uncle.... perkenalkan aku lalisa manoban panggil saja aku Lisa... kedatangan saya kesini untuk menjemput putri tercinta anda mr.kim..." Hormat Lisa dengan membungkuk kan badannya kepada papa Kim.
Papa Kim langsung tertawa melihat kelakuan pemuda satu ini.
" Hahahahhah...apa aku tidak salah dengar?kau menjemput kucing galak seperti anakku...hahahah" papa Kim tertawa puas melihat wajah kesal putri nya.
" Jadi kau anak dari Mr. Manoban?" Tanya papa Kim.
" Of course...Mr. Kim apa anda tidak lihat pesona ku sungguh luar biasa?,dan putri anda termasuk wanita yang beruntung Mr.kim hahahah" tawa Lisa dan papa Jennie terdengar renyah di penjuru ruang makan keluarga Kim.
Brakkkkk
Jennie menggebrak meja makannya.
" Bisakah kalian berdua tidak berisik? Dan anda tuan Lisa...anda datang-datang sudah membuat gaduh rumah ini,bisakah anda keluar?" Usir Jennie secara terang-terangan.
" Ohhhhh...tidak bisa sayang aku jauh-jauh datang kesini untuk berkenalan dengan keluarga mu dan menjemput mu ?lalu kau mengusirku?..ohhh tidak bisa ...?"Lisa dengan keras kepala sambil membalikkan piring dan menyendok secentong nasi dan mengambil beberapa lau.
" CK...tidak tau malu pagi - pagi sudah minta makan ke rumah orang" gerutu Jennie.
" Ohhh uncle apa aku boleh ikut sarapan?" Tanya Lisa.
" Telat .." protes Jennie.
" Tentu saja boleh...hahahaha" papa Kim sama bobroknya jika di rumah namun jika di perusahaan jangan di tanya dia orang yang tegas n bertanggung jawab.
Setelah menyelesaikan makan Jennie langsung Pamin mencium pipi papa Kim.
" Honey apa aku tidak di cium juga?" Tanya Lisa.
" Dalam mimpimu" ucap Jennie Lalu meninggalkan Lisa yang masih setia dengan duduknya.
" Uncle maaf aku harus pergi menjinakkan kucing uncle xixixix..." Kekeh Lisa.
" hahahhaha..jika kau bisa menjinakkan aku akan merestuimu?"ucap papa Kim.
" Serahkan semua padaku calon ayah mertua " Lisa punya segera pergi menyusul Jennie yang sedang berada di garasi mobil miliknya.
Begitu melihat Jennie akan keluar gerbang Lisa menghalangi nya.
" Tunggu honey kau melupakanku " Lisa memutar tubuhnya lalu langsung masuk kedalam mobil Jennie.
Jennie hanya bisa melongo melihat ini.
" Yakkkkk!!!!lisaya....kau keluar atau aku laporkan ke pihak berwajib karena menganggu ketenangan orang?" Ancam Jennie.
" Oh... jangan galak-galak begitu sayang"Lisa menahan tangan Jennie saat akan memukul dada bidang Lisa.
Lisa menarik tubuh Jennie kedalam pelukannya dan mendekapnya dengan erat.