KALO GAK SUKA SAMA CERITA INI
TOLONG DI SKIP AJAH YH besty ☺️Jangan tinggalkan komentar buruk ❌
Dan jangan lupa vote and comment 😗
♨️HAPPY READING♨️
*
*
*
*
*Tak terasa waktu sudah bergulir begitu cepat, Dan besok adalah hari yang di tunggu oleh mertua-mertua Arsyana sudah akan tiba, Akikah para baby.
Terlihat para pelayan dan pendekor tengah berlalu-lalang menyiapkan acara yang akan di laksanakan besok pagi.
Sebenarnya dekorasi dan sebagai macamnya sudah di siapkan semua jauh-jauh hari namun tinggal beberapa bagian yang akan di Selesai kan hari ini sebelum acara di selenggarakan besok pagi misalnya seperti makanan.
" Rina. "
Panggilan itu menghentikan pergerakan Rina yang sedang merangkai bunga. Ia menoleh dan langsung membungkuk saat melihat bunda Rania yg sedang menghampirinya.
" Selamat pagi nyonya. Ada yang bisa saya bantu. "
Bunda Rina tersenyum.
" Selamat pagi Rina. Saya cuman mau menanyakan keberadaan Sana"
" Kerena Saya lihat ia tak ikut sarapan tadi. Dan sedari tadi ia Sama sekali tak terlihat, biasa nya dia kan selalu ada saat kau sedang merangkai bunga. " Lanjut nya.
Rina tersenyum kikuk. Astaga bagaimana ia harus menjawab pertanyaan bunda Rania jika yang di tanya kan olehnya sedang bolak-balik kamar mandi sejak subuh akibat terlalu banyak makan rujak dengan sembunyi-sembunyi kemarin. Bisa-bisa ia akan di marahi oleh sang nona jika mengatakan yang sejujurnya pada bunda Rania.
" UMM. Itu nyonya besar. nona Sena sedang istirahat, akibat terlalu kelelahan kemarin " jawab Rina di iringi senyum kaku di akhir.
" Anak itu, sudah saya bilang kemarin-kemarin gak usah bantu-bantu, dan lihat sekarang ia pasti kelelahan. " omel bunda Rania, kesal dengan sang menantu yang keras kepala.
Rina hanya bisa tersenyum kikuk.
" Tapi Rina bagaimana dengan para baby?, Apa mereka sudah menyusu? "
Rina langsung mengangguk.
" Iyh nyonya. Kemarin nona Sena sudah menyiapkan 10 kantong susu dan sampai pagi ini masih tersedia banyak " balas Rina.
Bunda Rania Mengangguk-angguk
" Baiklah kalo begitu saya pergi dulu. Kau juga jangan terlalu kelelahan sudah ada para pelayan yang lain. Pergi lah ke kamar Sena Bilang pada nya tak perlu ikut bantu-bantu lagi, suruh ia istirahat saja dan sebelum kau pergi bawakan Sena makanan. Ia pasti lapar sekarang"
Setelah melihat anggukan Rina, bunda Rania langsung melenggang pergi menjauh.
Melihat Bunda Rania yang sudah tak terlihat, Rina mengusap dada nya bersyukur. Setelah nya ia melenggang pergi menuju dapur, untuk melaksanakan perintah bunda Rania tadi.
*****
Arsyana wanita itu dengan rambut layak nya singa kini tengah berjalan sempoyongan menuju atas kasur setelah selesai menuntaskan hajatnya dari kamar mandi. Sebenarnya ini bukan yang pertama karena sejak tadi ia sudah bolak-balik kamar mandi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Five-husband Antagonist
FantasyCerita ini hasil dari kegabutan🙂 No bully ❌ ALISHA AURALIYA gadis muslimah anak broken home yg kurang kasih sayang dari kedua orang tua nya , gadis bersifat bar-bar dan galak, namun menyimpan banyak kesedihan dalam hidupnya , tiba² saja bertransmig...