My Dearest Astronaut

Bab 23

"Ayo ikut aku." Ayah Matt beranjak pergi dari ruang tamu menuju ruang kerja. Aku langsung mengikutinya masuk dan menutup pintunya.

"Berapa umurmu saat ini?"

"Dua puluh satu, Sir." Ayah Matt kemudian mengangguk.

"Siapa keluargamu yang berada di bumi?"

"Maaf, Sir saya tidak mengerti maksud anda." Jawabku pura-pura.

"Baiklah, aku ganti pertanyaannya. Siapa keluarga yang menjamin kehidupanmu disini?"

"Paman saya, Sir. Samuel Kim." Ayah Matt kemudian tersenyum.

"Samuel Kim. Salah satu profesor di kampus Matt?" Tanyanya. Aku mengangguk. Kali ini ayah Matt tertawa mendengarnya.

"Pantas saja aku langsung merasakannya saat berjabat tangan denganmu."

"Samuel Kim adalah teman kuliahku dulu. Aku tahu semua tentangnya. Aku tak mengira dia memiliki keponakan yang juga seumuran dengan Matt dan Luna. Apakah Luna jodoh ramalanmu?" Tanya nya. Aku mengangguk masih heran dengan penjelasannya.

"Maaf, Sir. Apakah anda juga?" Ayah Matt langsung menggeleng.

"Tidak, Aku manusia bumi. Tapi Ibu Matt adalah generasi terakhir dari keluarganya yang memiliki kekuatan penyembuh. Sayangnya kekuatan itu tidak menurun kepada Matt. Sehingga Matt tidak pernah diberitahukan asal usul Diana, Ibunya." Akhirnya aku paham mengapa sentuhan Mom dapat membuatku terbangun setelah peristiwa tadi malam, karena dia adalah generasi terakhir bangsa Healer.

Bangsa Healer generasi terakhir yang tidak diketahui keberadaannya oleh bangsa kami, Teleporter. Sehingga kami berpikir bahwa bangsa Healer sudah punah. Oleh karena itu kami semua saat ini bergantung hanya dari energi yang disalurkan oleh para Ibu dan pasangan kami untuk bertahan hidup.

"Jadi beliau adalah generasi bangsa Healer terakhir, Sir?" Ayah Matt kembali mengangguk.

"Tapi mengapa Beliau bisa makan makanan manusia sedangkan saya tidak bisa? Apakah mungkin anda tahu?" Tanyaku penasaran.

"Apakah Samuel tidak memberitahukan padamu bahwa ada cara agar kalian bisa menyesuaikan diri dengan kehidupan di bumi?" Aku menggeleng bingung.

Pamanku memang tidak pernah mengatakan kepadaku bahwa kami bisa beradaptasi disini dan menjadi normal seperti manusia pada umumnya. Ayah Matt kembali tertawa.

"Kenapa dia lucu sekali. Padahal dulu kami bersama-sama mencoba berbagai hal agar dia bisa menyatu dengan kehidupan manusia dan akhirnya berhasil. Tapi hal ini tidak berlaku untuk Diana, karena dia seorang Healer, maka dia bisa menyembuhkan dirinya sendiri sehingga dia mudah beradaptasi dimanapun." Aku mengangguk paham.

"Apa kau sudah membangunkan dirimu yang lain? Sama seperti Simonnya Samuel." Aku mengangguk.

"Ya, dia baru terbangun sekali. Namanya Lex, Luna tidak sengaja membangunkannya saat sedang mengobati saya." Jelasku.

"Apa kau tahu apa makna Lex bagimu?"

" Kata paman Sam, Lex adalah Penjaga saya." Ayah Matt mengangguk.

"Benar, makanya yang bisa membantumu untuk menyesuaikan diri dengan kehidupan manusia dibumi adalah Lex. Dia bisa melakukan semua pekerjaan manusia. Makan, minum, bekerja, bahkan bereproduksi. Tapi ada beberapa kekuatan yang akan hilang darinya. Misalnya kau sebagai bangsa Teleporter bisa terbang dan teleportasi, kemungkinan Lex hanya bisa salah satunya atau mungkin tidak bisa sama sekali. Itulah fungsi dia sebenarnya." Akhirnya aku paham mengapa ada Lex dari dalam diriku.